logo Kompas.id
EkonomiG20 Suarakan Pelonggaran...
Iklan

G20 Suarakan Pelonggaran Restriksi Ekspor Pangan

Multilateralisme menjadi opsi terbaik untuk mengatasi krisis pangan di depan mata. Pertemuan Tingkat Sherpa G20 Ke-2 menyoroti pentingnya mencegah proteksionisme dagang dan mendorong kerja sama multilateral.

Oleh
agnes theodora
· 4 menit baca
Pembukaan Pertemuan Tingkat Sherpa G20 Ke-2 (The 2nd Sherpa G20 Meeting) di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Minggu (10/7/2022).
KOMPAS/AGNES THEODORA

Pembukaan Pertemuan Tingkat Sherpa G20 Ke-2 (The 2nd Sherpa G20 Meeting) di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Minggu (10/7/2022).

LABUAN BAJO, KOMPAS – Ketahanan pangan global sedang terganggu di tengah krisis rantai pasok, ketegangan geopolitik, dan menguatnya tren proteksi pangan. Pertemuan Kedua Tingkat Sherpa G20 menyuarakan perlunya pelonggaran restriksi ekspor serta mendorong perdagangan pangan yang transparan dan dapat diprediksi demi mencegah krisis pangan berkelanjutan.

Akhir-akhir ini, jumlah negara yang menerapkan pembatasan ekspor pangan bertambah. Per Juni 2022, berdasarkan data yang dirangkum dari Food and Fertilizer Export Restrictions Tracker oleh International Food Policy Research Institute (IFPRI), 20 negara masih aktif membatasi ekspor komoditas pangan, lima negara menerapkan perizinan khusus ekspor, dan tiga negara menaikkan pajak atau pungutan ekspor.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000