logo Kompas.id
EkonomiHati-hati dengan Pasar Beras...
Iklan

Hati-hati dengan Pasar Beras Dunia, Optimalkan Produksi Dalam Negeri

Produksi beras dunia periode 2020/2021 diperkirakan lebih rendah dibandingkan konsumsi dan stok akhir diproyeksinya turun untuk pertama kali dalam 14 tahun terakhir. Indonesia perlu memastikan produksi dalam negeri.

Oleh
M Paschalia Judith J
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Prkr_K6FH6D3EcdLrnaOZgJ24Dk=/1024x648/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F7a759396-1875-4ec2-9bec-e872610541b7_jpg.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Mila (40) merontokkan padi di sawah garapannya di Kampung Ciharashas, Mulyaharja, Bogor, Jawa Barat, Rabu (29/7/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Pergerakan harga serta perbandingan antara produksi dan konsumsi beras dunia mencerminkan situasi yang patut diwaspadai. Sebaliknya, potensi kenaikan produksi beras Indonesia mendapatkan sorotan dari lembaga internasional. Oleh sebab itu, produksi beras dalam negeri dinilai patut menjadi andalan pemenuhan kebutuhan dan cadangan pemerintah ketimbang impor.

Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) mengumumkan, Kamis (4/3/2021), indeks harga beras dunia pada Februari 2021 berada di posisi 116. Indeks ini naik 1,5 persen dibandingkan bulan sebelumnya dan lebih tinggi 11,4 persen dibandingkan Februari 2020.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000