Perusahaan Digital Turun Tangan Siapkan Talenta Muda Digital
Kebutuhan talenta muda digital untuk medukung ekosistem digital Indonesia tinggi. Perusahaan terknologi digital pun turun tangan menyiapkan talenta muda digital berkualitas.
Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
·4 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Kemajuan talenta digital di Tanah Air jadi perhatian berbagai perusahaan yang bergerak di bidang talenta digital. Berbagai program edukasi seputar dunia digital dan teknologi bagi anak-anak muda disiapkan, bahkan dapat diakses gratis, demi mendukung terciptanya ekosistem ekonomi digital di Indonesia.
Tokopedia, sebagai perusahaan teknologi Indonesia, berkomitmen untuk terus berkolaborasi bersama para mitra strategis guna mendorong kemajuan talenta digital Tanah Air dan mencapai pemerataan pengetahuan melalui teknologi, lewat Tokopedia Academy. Hingga kini, terdapat 18 program yang dapat diakses oleh masyarakat Indonesia secara gratis.
”Sepanjang 2021, partisipan yang mengikuti program edukasi seputar dunia digital dan teknologi melalui Tokopedia Academy meningkat hampir tiga kali lipat dibandingkan dengan tahun 2020,” ungkap CIO, Chief of Staff Technology sekaligus Senior Vice President Tokopedia, Aswin T Utomo, Jumat (4/2/2022).
Ekosistem digital ekonomi diperkirakan terus menjadi penggerak ekonomi bangsa di masa depan.
Peningkatan ini didorong oleh penambahan enam program baru pada 2021, yaitu START Talks yang merupakan forum diskusi dari pimpinan industri teknologi, Tokopedia NextGen sebagai inkubator untuk pelajar SMA/SMK sederajat, START CX First Summit, CX First Talks, yakni webinar seputar CX, TGTC X Projet dan dan Summer Acceleration Programs yang menyediakan lokakarya peningkatan keterampilan dan pengembangan karier bagi mahasiswa dan fresh graduates.
Ada pula program yang khusus menyasar perempuan. Program START Women in Tech menyediakan konferensi teknologi tahunan untuk memberdayakan dan mendorong partisipasi perempuan di industri teknologi.
”Ke depannya, Tokopedia #SelaluAdaSelaluBisa akan terus berkolaborasi dan berinovasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, termasuk perihal edukasi digital, agar talenta Indonesia dapat memajukan industri teknologi Indonesia sekaligus bangkit bersama mendorong pemulihan ekonomi dalam negeri,” tutup Aswin.
Magang dan beasiswa
Talenta-talenda muda digital masa depan Indonesia yang akan menjadi penggerak kemajuan bangsa dan khususnya ekosistem ekonomi digital di Indonesia juga disiapkan dengan menerjunkan langsung dalam dunia bisnis. Kesempatan magang yang membutuhkan keahlian talenda digital salah satunya disediakan salah satu perusahaan e-commerce Lazada.
Lazada mendukung program Kampus Merdeka dari Kemudkbudristek lewat Magang Bersertifikat. Pada Januari 2022, Lazada meluluskan sebanyak 80 mahasiswa yang telah menjalankan proses magang selama lima bulan dari Agustus 2021.
Evelyn Yonathan Haer, Chief People Officer, Lazada Indonesia mengatakan, Indonesia akan mengalami bonus demografi pada tahun 2035 dan talenta-talenta yang sekarang sedang dalam tahap akhir pendidikan tinggi akan menjadi pemimpin di Indonesia kelak. ”Kami sangat senang terlibat dalam program ini dan melihat antusiasme mahasiswa tingkat akhir untuk magang di Lazada. Sebanyak 80 pemagang yang lulus terpilih dari 16.000 pelamar di bulan Juli 2021,” kata Evelyn.
Kebutuhan industri akan sumber daya manusia yang siap menghadapi dunia kerja, kata Evelyn, sangat tinggi. Ekosistem digital ekonomi diperkirakan terus menjadi penggerak ekonomi bangsa di masa depan.
”Kami benar-benar ingin mempersiapkan peserta magang untuk bisa beradaptasi dan menavigasi alur kariernya sesuai dengan apa yang menjadi fokus di masa depan,” ujar Evelyn.
Para mahasiswa yang ikut magang mendapatkan mentor langsung dari karyawan Lazada yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan Kemdikbudristek. Para mentor ini berbagi ilmu serta memberikan bimbingan langsung bagi peserta magang sesuai dengan bidangnya masing-masing.
”Program Magang Kampus Merdeka sangat baik untuk mempersiapkan talenta Indonesia menjadi sumber daya manusia yang andal di bidangnya melalui praktik terjun langsung di lapangan yang pada akhirnya akan bisa menjadi jembatan antara ilmu yang dipelajari di kampus dengan kebutuhan industri,” ujar Leonard Hutabarat, mentor dari Talent Acquisition.
Saat ini, Lazada tengah mempersiapkan gelombang kedua peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka yang akan memulai perjalanannya di pertengahan Februari 2022. Sebanyak 133 pemagang telah terpilih dari 30.000 pelamar di gelombang kedua ini.
Komitmen untuk membantu membangun dan memberdayakan talenta-talenta Indonesia, juga diberikan lewat program Lazada Forward Scholarship. Program ini memberikan beasiswa kepada 20 mahasiswa tingkat akhir yang terpilih melalui seleksi yang dikemas dengan tantangan penyelesaian permasalahan yang biasanya dihadapi di dunia kerja. Saat ini Lazada Forward Scholarship sedang dalam tahap akhir seleksi dan penerima beasiswa Lazada Forward Scholarship akan diumumkan menjelang ulang tahun Lazada ke 10 di bulan Maret nanti.
Dibekali keahlian
I Putu Abed Pranata, peserta magang yang bertugas di Category Management, Lazada menuturkan, selama Magang Kampus Merdeka, dirinya menjadi tahu peran besar Account Management untuk membawa program-program dan promo menarik buat pelanggan. ”Saya juga banyak belajar membangun koneksi dengan orang, terutama sellers (penjual) yang menjadi ujung tombak e-Commerce. Selain itu, saya pun dibekali dengan berbagai macam skill yang penting, sekaligus mempraktikkannya langsung dengan bimbingan mentor yang kaya pengalaman serta bisa bertukar pengalaman dengan pemagang lainnya,” kata Putu.
Sementara itu, Pires Cerullo, peserta program DevCamp 2021 (pelatihan intensif dan hackathon) Tokopedia Academy mengatakan, dirinya mendapat banyak manfaat dan pendalaman/pemahaman dari para tech leader di Tokopedia. ”Terutama saat kegiatan Hackathon di mana banyak sekali ide menarik serta inovasi yang bisa kami pikirkan dalam waktu 22 jam. Saya juga berterima kasih karena melalui program ini saya diberikan kesempatan magang di Tokopedia,” kata Pires.