logo Kompas.id
SastraAdakalanya Malaikat Menangis
Iklan

Adakalanya Malaikat Menangis

Ucapan itu menggetarkan rongga dada para malaikat. Ada yang terharu. Ada yang menangis. Ada yang memeluk orang tua itu.

Oleh
INDRA TRANGGONO
· 9 menit baca
-
I MADE SOMADITA

-

Pasukan malaikat turun ke Bumi. Dalam waktu singkat, mereka sudah mendarat. Jarak telah terlipat. Surga dan Bumi terasa begitu dekat. Hanya butuh belasan kali kepakan sayap.

Begitu menjejakkan kaki di Bumi, tak ada satu wajah pun yang tampak cerah semringah. Bukan bosan menjalankan perintah Tuhan. Bukan. Melainkan bosan karena harus berulang kali datang di suatu ceruk bumi yang sama sekali tidak menarik. Malah membuat sedih.

Editor:
MOHAMMAD HILMI FAIQ
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000