Kode Rayuan Demokrat Saat Undang Prabowo dan Jatah Kursi Menteri
Silaturahmi dan buka puasa bersama Prabowo, yang dihadiri AHY dan SBY, Demokrat singgung kadernya ”all out” dukung no 2.
Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS - Partai Demokrat menyinggung kembali momentum-momentum para kadernya, termasuk Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, yang secara all out mengampanyekan pasangan calon presiden-calon wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Setelah Pemilihan Presiden 2024, dinyatakan pula kesiapan Demokrat membantu Prabowo di kabinet mendatang.
Ratusan kader Partai Demokrat, mulai dari jajaran majelis tinggi partai, dewan pimpinan pusat, hingga perwakilan dewan pimpinan daerah, berkumpul di The St Regis Hotel, Jakarta, Rabu (27/3/2024). Mereka menggelar silaturahmi dan buka puasa bersama Prabowo. Hadir pula Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Acara dimulai dengan pemutaran video singkat yang merekam sejumlah momentum Agus dan Yudhoyono saat mengampanyekan Prabowo-Gibran di daerah-daerah. Seusai pemutaran video, Yudhoyono kemudian memberikan lukisan yang dibuatnya sendiri kepada Prabowo. Lukisan itu diberi nama ”Standing Firm Like Rocks”, yang berarti kuat dan kokoh laksana batu karang di tengah samudra.
Yudhoyono memberikan lukisan yang dibuatnya sendiri kepada Prabowo. Lukisan diberi nama "Standing Firm Like Rocks", yang berarti kuat dan kokoh laksana batu karang di tengah samudra.
Agus, dalam sambutannya, mengatakan, sesungguhnya upaya Demokrat memenangkan Prabowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 tidak hanya untuk menunaikan misi kembali ke pemerintahan nasional, tetapi juga untuk memenuhi janji Demokrat kepada Prabowo yang siap memenangkan Prabowo-Gibran dalam satu putaran. Bahkan, Yudhoyono juga telah berjanji untuk turun gunung.
”Video singkat tadi mewakili perjuangan Partai Demokrat bersama Pak Prabowo di lapangan. Alhamdulillah, atas ridho Allah, janji itu telah kami penuhi dan tunaikan. Perjuangan kita tidak sia-sia. Kemenangan besar Pak Prabowo sebagai presiden juga merupakan kemenangan besar bagi Demokrat,” ujar Agus, disambut tepuk tangan para kader.
Ke depan, lanjut Agus, Demokrat bertekad untuk menyukseskan pemerintahan Prabowo-Gibran. Demokrat akan fokus membantu Prabowo-Gibran untuk menunaikan janji-janji kampanyenya.
Agus mengaku telah diminta Prabowo untuk menyiapkan sejumlah kader terbaik Demokrat yang akan membantu di kabinet dan pemerintahan mendatang. ”Semoga kami bisa benar-benar membantu Bapak untuk mewujudkan Indonesia yang semakin baik, lima tahun ke depan. Semakin kuat dan maju negaranya, semakin makmur dan sejahtera rakyatnya,” ucapnya.
Agus menegaskan bahwa Demokrat tidak ingin memunculkan polemik-polemik yang tidak perlu mengenai pengisian kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran. Demokrat, lanjutnya, sangat menghormati Prabowo sebagai presiden terpilih yang pada saatnya akan memiliki hak prerogatif untuk menentukan jajaran kabinetnya.
”Yang beliau nyatakan, (disiapkan kader yang) mampu, cakap, kapabel, dan siap untuk membantu beliau menjalankan kebijakan dan program-program yang memang ditujukan untuk rakyat, untuk negara kita,” kata Agus.
Demokrat, lanjut Agus, tidak akan menuntut hal-hal yang lain kepada Prabowo. Ia percaya Prabowo akan memegang komitmennya terhadap Demokrat, dan terbuka untuk terus berkomunikasi dengan keluarga besar Demokrat.
Kami ingin bekerja sungguh-sungguh. Kami tidak ingin menuntut yang lain-lain. Kami sendiri tentunya menghormati karena beliau adalah seorang pemimpin yang punya komitmen.
”Jadi, kami ingin bekerja sungguh-sungguh. Kami tidak ingin menuntut yang lain-lain. Kami sendiri tentunya menghormati karena beliau adalah seorang pemimpin yang punya komitmen. Itu yang kami pegang adalah komitmen,” tegas Agus.
Mengingat momentum pertemuan
Sementara itu, Yudhoyono dalam sambutannya menyinggung momentum ketika dirinya bertemu dengan Prabowo dalam konsolidasi seluruh kader Demokrat di Madiun, Jawa Timur, 20 November 2023. Dalam kesempatan itu, Demokrat secara resmi memberikan dukungan kepada Prabowo. ”Dukungan tersebut berangkat dari keyakinan dan juga harapan, dan juga ikhtiar untuk perjuangan besar Pak Prabowo bersama Demokrat,” ucapnya.
Dukungan tersebut berangkat dari keyakinan dan juga harapan, dan juga ikhtiar untuk perjuangan besar Pak Prabowo bersama Demokrat.
Ia bersyukur, akhirnya Prabowo pun meraih suara terbanyak dalam Pilpres 2024. Kemenangan Prabowo itu, lanjutnya, tak terlepas dari kehendak rakyat yang memang menghendakinya memimpin negara ini.
”Selama 3-4 bulan, saya mengunjungi 85 kabupaten/kota, karenanya sebagaimana saya sampaikan ke Pak Prabowo, insya Allah, beliau akan terpilih menjadi presiden mendatang. Bukan karena survei sebelum pemilu yang mengunggulkan Pak Prabowo, tetapi di lapangan, di desa-desa, hingga kota-kota, saya mengetahui langsung bahwa dukungan rakyat sangat kuat,” tutur Yudhoyono.
Terharu
Prabowo menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan seluruh kader Partai Demokrat, juga atas kepercayaan Demokrat pada dirinya dan Gibran, untuk memimpin bangsa ini. Ia berharap, para kader terbaik Demokrat nantinya bisa ikut membantu dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.
”Kita ingin bersama-sama membangun bangsa kita supaya rakyat sejahtera. Saya sangat optimistis, kuncinya adalah kompak dan tekad. Tekad untuk menghentikan korupsi, untuk mengurangi kebocoran dan ketidakefisiensian. Dan, di situ saya berterima kasih, Partai Demokrat dan kader-kader terbaiknya akan bekerja bersama saya untuk mewujudkan cita-cita itu,” kata Prabowo.
Tak hanya kepada para kader, Prabowo juga secara khusus menyampaikan rasa terima kasih kepada Yudhoyono yang sudah turun gunung mengampanyekan dirinya selama proses Pilpres 2024. Bahkan, ia ingat Yudhoyono sampai rela berjalan kaki ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, saat kampanye akbar Prabowo-Gibran.
”Pak SBY (Yudhoyono) juga sering mendampingi saya dalam kampanye. Pak SBY juga memberikan dorongan moril yang besar kepada saya, memberi kepercayaan beliau atas perjuangan saya,” ucap Prabowo.
Prabowo pun merasa sangat terharu karena Yudhoyono sampai meluangkan waktunya untuk melukis dan memberikan lukisan itu kepada dirinya. Menurut dia, ini merupakan sebuah penghormatan yang luar biasa. ”Saya akan cari tempat yang baik untuk lukisan ini. Mungkin di Istana Kepresidenan yang baru itu,” katanya.
Semoga tak sia-sia harapan dari all out kader Partai Demokrat, semoga.