logo Kompas.id
Politik & HukumPPP Pertanyakan Perubahan...
Iklan

PPP Pertanyakan Perubahan Suara Tak Wajar di Sirekap

PPP pertanyakan naik-turunnya angka perolehan suara partai yang tak wajar di Sirekap. Masyarakat perlu ikut memantau.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO, WILLY MEDI CHRISTIAN NABABAN, DIAN DEWI PURNAMASARI
· 3 menit baca
Suasana rapat pleno rekapitulasi surat suara tingkat kecamatan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan Pondok Aren di Gedung Serbaguna Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (29/2/2024).
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Suasana rapat pleno rekapitulasi surat suara tingkat kecamatan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan Pondok Aren di Gedung Serbaguna Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (29/2/2024).

JAKARTA, KOMPAS — Partai Persatuan Pembangunan atau PPP mempertanyakan naik-turunnya angka perolehan suara partai itu seperti yang ditampilkan di Sistem Informasi Rekapitulasi atau Sirekap yang dikelola Komisi Pemilihan Umum. Hal sebaliknya, perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia atau PSI melonjak signifikan dalam hitungan jam.

PPP menyatakan, pada 27 Februari memperoleh 3.058.013 suara sehingga bisa menembus ambang batas parlemen, yakni 4 persen, dari total suara sah nasional. Namun, lima hari kemudian, pada 2 Maret, perolehan suaranya turun menjadi 3.037.798 sehingga persentasenya juga turun menjadi 3,97 persen. Pada Minggu (3/3/2024), dengan hasil penghitungan suara dari 65,81 persen TPS telah direkapitulasi seperti ditampilkan di Sirekap, suara PPP naik lagi menjadi 3.080.688 atau 4,01 persen.

Editor:
MADINA NUSRAT
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000