Khofifah Gabung Tim Prabowo-Gibran, Pertarungan di Jatim Kian Sengit

Kubu Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud menanggapi santai bergabungnya Khofifah Indar Parawansa ke kubu Prabowo-Gibran.

KOMPAS/HARIS FIRDAUS

Khofifah Indar Parawansa

JAKARTA, KOMPAS — Pertarungan antarkandidat dalam Pemilihan Presiden 2024 di Jawa Timur semakin ketat. Sebulan jelang hari pemungutan suara, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa resmi bergabung ke Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Keberadaan Khofifah diharapkan bisa menjadi kunci untuk melawan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang sama-sama memiliki kekuatan di Jawa Timur.

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid, mengatakan, Khofifah telah resmi bergabung menjadi bagian dari tim kampanye pasangan calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) nomor urut 2. Khofifah menyampaikan kesediaan menjadi bagian dari TKN Prabowo-Gibran melalui pesan singkat yang dikirim dari Arab Saudi kepada dirinya, Rabu (10/1/2024). Kabar tersebut ditindaklanjuti dengan rapat TKN yang memutuskan untuk menempatkan Khofifah sebagai anggota Dewan Pengarah TKN Prabowo-Gibran.

Baca Berita Seputar Pemilu 2024

Pahami informasi seputar pemilu 2024 dari berbagai sajian berita seperti video, opini, Survei Litbang Kompas, dan konten lainnya.

Kunjungi Halaman Pemilu

Nusron melanjutkan, Dewan Pengarah TKN berisi para ketua umum partai politik (parpol) anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan beberapa tokoh sentral di koalisi tersebut. Para tokoh yang ada di struktur itu berperan mengendalikan, memberikan pertimbangan, serta membuat garis program kerja TKN. Selain itu, Khofifah menjadi salah satu juru kampanye nasional Prabowo-Gibran.

”Surat keputusannya sudah dibuat, (Khofifah) akan efektif mulai tanggal 21 Januari. Jadi, saat debat keempat nanti mungkin beliau sudah tampil. Memasuki kampanye terbuka, 21 Januari nanti, beliau juga sudah akan menjadi juru kampanye nasional dan mengambil cuti sebagai gubernur untuk berkonsentrasi pada proses pemenangan,” tutur Nusron dalam jumpa pers di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, Kamis (11/1/2024).

Baca Juga: Intensnya Capres-Cawapres ke Pesantren, Mengharap Restu ”Langit” dan Dukungan Suara

KURNIA YUNITA RAHAYU

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid (tengah), di Jakarta, Kamis (11/1/2024).

Ia mengakui, keberadaan Khofifah diandalkan untuk meraih suara optimal bagi Prabowo-Gibran di Jawa Timur. Selain masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur, Khofifah juga merupakan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), yang memiliki basis massa kuat di Jawa Timur. ”Targetnya menang tebal, setebal-tebalnya di Jatim, supaya bisa membayar utang di daerah-daerah yang berpotensi kalah,” kata Nusron.

Politisi Partai Golkar itu tidak memungkiri kelemahan basis massa Prabowo-Gibran pada beberapa daerah. Sejumlah daerah dimaksud adalah Bali, yang merupakan basis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), pengusung Ganjar-Mahfud. Begitu juga Aceh dan Sumatera Barat, yang suara pemilihnya masih terpecah ke Anies-Muhaimin. Oleh karena itu, untuk menutup potensi kekalahan di daerah-daerah tersebut, dibutuhkan kemenangan di Jawa Timur, provinsi dengan jumlah pemilih terbanyak secara nasional.

Sebelumnya, ketokohan Khofifah di Jawa Timur membuat semua kubu pasangan capres-cawapres mendekatinya untuk menjadi bagian dari tim pemenangan atau tim kampanye. Bahkan, sebelum pendaftaran capres-cawapres, nama Khofifah juga santer dijadikan alternatif bakal cawapres.

Nusron mengakui, bergabungnya Khofifah tidak terlepas dari pendekatan yang dilakukan oleh parpol-parpol anggota KIM. Beberapa parpol pengusung Prabowo-Gibran itu belakangan telah memberikan rekomendasi dukungan kepada Khofifah untuk maju kembali di Pilkada Jawa Timur 2024. Sejumlah parpol itu adalah Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Gerindra, dan Partai Golkar.

Baca Juga: ”Perang” Alat Peraga Kampanye Caleg, Masihkah Efektif Yakinkan Pemilih?

DOKUMENTASI PARTAI GERINDRA

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat berkunjung ke Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (3/5/2022).

Kendati demikian, Nusron menepis jika dikatakan tiket maju di Pilkada Jawa Timur yang memengaruhi keputusan Khofifah bergabung ke TKN Prabowo-Gibran. Menurut dia, itu merupakan hasil kontemplasi Khofifah. ”Selain itu, (pilihan) Ibu Khofifah juga mengikuti Pak Jokowi (Presiden Joko Widodo),” katanya tanpa menjelaskan lebih detail mengenai preferensi Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2024.

Dinilai tak signifikan

Iklan

Pelatih Kepala Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) Ahmad Ali mengatakan, tidak khawatir bergabungnya Khofifah ke TKN Prabowo-Gibran bakal menggerus elektabilitas Anies-Muhaimin di Jawa Timur. Harus diakui, sebagai gubernur, tokoh perempuan, dan tokoh Nahdlatul Ulama, Khofifah memiliki pengaruh kuat di provinsi tersebut. Akan tetapi, pengaruh itu belum tentu linear dengan penerimaan masyarakat terhadap pasangan calon yang dikampanyekan.

”Tentu efeknya akan berbeda kalau Ibu Khofifah yang maju (sebagai capres atau cawapres) dengan dia sebagai bagian dari tim kampanye. Belum tentu masyarakat akan memilih orang yang dia bawa,” kata Ahmad Ali.

Ia melanjutkan, Jawa Timur adalah provinsi yang identik dengan warga nahdliyin. Di antara ketiga pasangan capres-cawapres yang berkontestasi pada Pilpres 2024, Muhaimin merupakan satu-satunya kandidat yang berasal dari kalangan santri. Tidak hanya itu, Muhaimin juga merupakan cucu pendiri NU dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Ahmad Ali

”(Latar belakang Muhaimin) itu tentu menjadi modal tersendiri,” kata Ahmad Ali. Ditambah lagi, sebulan jelang hari pemungutan suara, Muhaimin secara khusus akan menggencarkan kampanye di Jawa Timur, khususnya memperkuat jejaring pesantren.

Selain itu, menurut dia, kecenderungan Khofifah untuk mendukung Prabowo-Gibran sudah terlihat sejak jauh-jauh hari sebelum resmi bergabung dengan TKN Prabowo-Gibran. Sejak saat itu, dukungan Khofifah dinilai belum berdampak signifikan terhadap elektabilitas Prabowo-Gibran. Oleh karenanya, ia memprediksi, tidak akan ada perubahan berarti pula dengan setelah Khofifah menjadi bagian dari TKN Prabowo-Gibran.

Capres nomor urut 3, Ganjar saat ditemui di Tegal, Jawa Tengah, pun menanggapi santai masuknya Khofifah ke TKN Prabowo-Gibran. Menurut dia, itu adalah hak politik individu yang harus dihormati. ”Kalau Ibu Khofifah terus kemudian bergabung (TKN Prabowo-Gibran), saya kira itu hak politik, hak politik setiap orang. Saya sangat menghormati,” ujar Ganjar.

Ia mengaku tidak khawatir keberadaan Khofifah di TKN Prabowo-Gibran bisa menggerus perolehan suaranya di Jawa Timur. Sebab, dalam membangun basis dukungan, menurut dia, hal yang terpenting ialah membangun kekuatan dengan bertemu rakyat. ”Jadi, saya tidak khawatir. Saya bukan capres yang gampang khawatir. Saya tetap confident (percaya diri),” tuturnya.

Baca Juga: ”Perang” Psikologis di Arena Debat Capres

KRISTI DWI UTAMI

Ganjar Pranowo (kanan) di Desa Dermasuci, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal.

Ganjar mengungkapkan, tim pemenangan daerah Ganjar-Mahfud dan para sukarelawan di Jatim terus bergerak solid turun ke masyarakat. Apalagi, dalam perayaan Hari Ulang Tahun ke-51 PDI-P, Rabu (10/1/2024), Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri telah menyampaikan pesan ke seluruh kadernya untuk semakin intens turun ke bawah. ”Jadi, hari ini semuanya lagi turun, dari anggota fraksi DPRD hingga DPR, di cabang-cabang ranting juga ikut turun,” ucapnya.

Memperkuat

Guru Besar Ilmu Politik Universitas Airlangga, Surabaya, Kacung Marijan mengatakan, sebulan jelang hari pemungutan suara pemilih sudah relatif terbentuk. Namun, masih ada kelompok yang masih belum menentukan pilihan ataupun sudah punya pilihan, tetapi masih bisa berubah. Dalam konteks itu, Khofifah bisa memperkuat posisi Prabowo-Gibran dengan meyakinkan dua kelompok pemilih tersebut, khususnya di kalangan nahdliyin, untuk memilih mereka.

Terlebih di Jawa Timur ada gerakan masif yang dibangun oleh Muhaimin untuk merebut pemilih Prabowo-Gibran. Belum lagi terjadi tarik-menarik pemilih karena dukungan dari para kyai Jawa Timur yang terbelah, baik ke Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, maupun Ganjar-Mahfud.

”Karena itu, posisi Khofifah ini bisa memperkuat Prabowo-Gibran tidak hanya di Jawa Timur, tetapi juga secara nasional. Karena Khofifah bukan hanya gubernur yang memiliki konstituen loyal, melainkan juga Ketua Umum PP Muslimat NU yang bisa memengaruhi kelompok pemilih emak-emak se-Indonesia,” kata Kacung.

ARSIP KEDEPUTIAN MEDIA DAN KOMUNIKASI TIMNAS AMIN

Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar, berbincang dengan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla saat acara konsolidasi dengan para kader dan relawan pendukung Anies-Muhaimin (AMIN) se-Jatim di DBL Arena Surabaya, Jawa Timur, Rabu (10/1/2024).

Menurut dia, meski Khofifah baru bergabung di TKN Prabowo-Gibran jelang hari pemungutan suara, perannya bakal membuat persaingan antarpasangan calon di Jawa Timur semakin ketat, terutama dengan pasangan Anies-Muhaimin. Sebab, Muhaimin tidak hanya tokoh NU, tetapi juga Ketua Umum PKB yang memiliki basis massa kuat di Jawa Timur.

”Ini akan jadi tantangan tersendiri untuk Cak Imin (Muhaimin) karena pemilih PKB tidak semua memilih pasangan Anies-Muhaimin dan itu berpotensi untuk bergeser ke Prabowo-Gibran karena pengaruh Khofifah,” tutur Kacung.