logo Kompas.id
Politik & HukumBertemu Sultan HB X, Ganjar...
Iklan

Bertemu Sultan HB X, Ganjar Bahas Politik Luar Negeri hingga Pertahanan

Ganjar Pranowo bertemu Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X di Yogyakarta. Ganjar menyebut pertemuan itu sebagai silaturahmi sekaligus membahas sejumlah isu.

Oleh
MOHAMAD FINAL DAENG
· 1 menit baca
Calon presiden Ganjar Pranowo (kanan) berbicara kepada pers setelah bertemu dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X (kedua dari kanan) di kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (27/12/2023) sore. Pertemuan kedua tokoh tersebut berlangsung tertutup selama dua jam.
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Calon presiden Ganjar Pranowo (kanan) berbicara kepada pers setelah bertemu dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X (kedua dari kanan) di kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (27/12/2023) sore. Pertemuan kedua tokoh tersebut berlangsung tertutup selama dua jam.

YOGYAKARTA, KOMPAS — Calon presiden Ganjar Pranowo bertemu dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X, Rabu (27/12/2023) sore, di Yogyakarta. Dalam pertemuan itu, Ganjar mengaku membahas sejumlah persoalan, dari politik luar negeri, ekonomi, hingga pertahanan.

Pertemuan Ganjar dan Sultan HB X itu berlangsung di kantor Gubernur DIY di kompleks Kepatihan, Yogyakarta. Ganjar yang memakai kemeja batik tiba di kompleks Kepatihan sekitar pukul 16.05.

Baca Berita Seputar Pemilu 2024
Baca Berita Seputar Pemilu 2024
Pahami informasi seputar pemilu 2024 dari berbagai sajian berita seperti video, opini, Survei Litbang Kompas, dan konten lainnya.
Kunjungi Halaman Pemilu

Ganjar kemudian masuk ke Gedhong Wilis, ruang kerja Sultan HB X sebagai gubernur. Pertemuan yang berlangsung sekitar dua jam tersebut tertutup bagi wartawan.

Seusai pertemuan, sekitar pukul 18.05, Ganjar berjalan bersama Sultan HB X hingga pintu keluar Gedhong Wilis, di mana puluhan wartawan telah menanti. Kepada wartawan, Ganjar menyebut pertemuannya dengan Sultan sebagai silaturahmi.

Calon presiden Ganjar Pranowo (kanan) berbicara kepada pers setelah bertemu dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X (kiri) di kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (27/12/2023).
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Calon presiden Ganjar Pranowo (kanan) berbicara kepada pers setelah bertemu dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X (kiri) di kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (27/12/2023).

”Silaturahmi. Dari Solo, ada acara di sini, sudah janji sama beliau (Sultan) dulu mau silaturahmi, baru bisa ada kesempatan hari ini,” kata Ganjar.

Iklan

Lebih jauh, Ganjar menjelaskan, obrolan dengan Sultan seputar perkembangan bangsa dan negara. Ganjar pun menganggap Raja Keraton Yogyakarta itu sebagai sesepuh yang banyak memberi nasihat soal situasi dan kondisi bangsa yang perlu dijaga agar selalu kondusif.

Lihat Juga: Pemilih Muda Galau, tetapi Tentukan Arah Pendulum Kepemimpinan Bangsa

Dalam pertemuan dengan Sultan, Ganjar juga mengaku membahas perihal perubahan di dunia internasional yang diwarnai turbulensi dan disrupsi. Hal ini membuat Indonesia mesti menempatkan posisinya mengikuti dinamika internasional, tapi tidak lupa pada kepentingan nasional.

”Aspeknya banyaklah, polugri (politik luar negeri) ada, ekonominya ada, pertahanannya ada, komplet,” kata Ganjar.

Calon presiden Ganjar Pranowo meninggalkan kompleks Kepatihan, Yogyakarta, setelah bertemu dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X, Rabu (27/12/2023) sore.
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Calon presiden Ganjar Pranowo meninggalkan kompleks Kepatihan, Yogyakarta, setelah bertemu dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X, Rabu (27/12/2023) sore.

Saat ditanya wartawan apakah dirinya juga meminta doa restu kepada Sultan terkait Pemilu 2024, Ganjar menjawab, ”Setiap kita ketemu dengan sesepuh, pasti kita minta doa restu, untuk keselamatan apa pun, ya pencalonan, ya bangsa ini.”

Sementara itu, Sultan HB X menyatakan, pertemuan dengan Ganjar sekadar berbincang saja. ”Ya, Pak Ganjar mau ketemu, ya, saya terima, masa enggak, kan. Kenal sudah lama. Ngobrol-ngobrol saja,” ujar Sultan.

Baca Juga: Parpol Garap Lagi Basis Suara Lama

Aspeknya banyaklah, polugri (politik luar negeri) ada, ekonominya ada, pertahanannya ada, komplet.

Editor:
HARIS FIRDAUS
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000