logo Kompas.id
Politik & HukumBelajar dari Pemilu 2019, KPU ...
Iklan

Belajar dari Pemilu 2019, KPU Dorong Mahasiswa Jadi Petugas KPPS

Ada lebih dari 800 petugas ”ad hoc” yang meninggal pada Pemilu 2019, diduga akibat kombinasi penyakit bawaan dan beban kerja berlebih. Sejumlah langkah diambil untuk mengantisipasi kejadian ini di Pemilu 2024.

Oleh
Mis Fransiska Dewi
· 3 menit baca
Seorang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) simulasi memeriksa surat suara pada simulasi penghitungan suara di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (27/4/2023).
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Seorang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) simulasi memeriksa surat suara pada simulasi penghitungan suara di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (27/4/2023).

JAKARTA, KOMPAS — Pada Pemilu 2024, Komisi Pemilihan Umum berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mendorong mahasiswa menjadi petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara melalui program Merdeka Belajar. Hal ini berkaca dari pengalaman Pemilu 2019 di mana banyak petugas KPPS meninggal akibat kelelahan karena beratnya tugas setelah pemilihan presiden dan anggota legislatif dilaksanakan serentak.

Anggota KPU, Idham Holik, di Jakarta, Rabu (24/5/2023), mengatakan, di Pemilu 2024, KPU akan memprioritaskan calon KPPS berusia muda karena berdasarkan hasil studi kesehatan mereka yang berusia muda memiliki ketahanan atau imunitas tubuh yang lebih baik daripada warga lanjut usia.

Editor:
ANTONY LEE
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000