Diisukan Bergabung dengan PPP, Sandiaga Uno Ingin Fokus Ibadah Ramadhan
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno belum memastikan keluar dari Partai Gerindra atau bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan. Sandiaga mengaku ingin fokus beribadah selama Ramadhan.
Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI
·2 menit baca
CIREBON, KOMPAS — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno belum memastikan keluar dari Partai Gerindra atau bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan. Sandiaga mengaku ingin fokus beribadah selama bulan Ramadhan.
”Saya sebetulnya ingin jeda selama bulan suci Ramadhan. (Saya ingin) fokus di kegiatan-kegiatan (yang) berorientasi ibadah,” kata Sandiaga saat ditanya wartawan terkait rencananya maju dalam pencalonan presiden dan wakil presiden, Rabu (5/4/2023) di Cirebon, Jawa Barat.
Baca Berita Seputar Pemilu 2024
Pahami informasi seputar pemilu 2024 dari berbagai sajian berita seperti video, opini, Survei Litbang Kompas, dan konten lainnya.
Sore itu, Sandiaga mengunjungi Pondok Pesantren Nurul Huda Munjul di Kecamatan Astanajapura. Mengenakan baju putih lengan panjang, syal putih, dan kopiah, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengajak para santri mengembangkan usaha kreatif secara digital.
Selain ke Munjul, Sandiaga juga dijadwalkan menghadiri acara Ikhtitam Kitab yang kerap digelar saat Ramadhan di Ponpes Kiai Haji Aqiel Siroj Kempek. Ia akan bertemu dengan pengasuh pesantren yang juga Ketua Majelis Syariah PPP, yakni KH Musthofa Aqiel Siroj.
Sandiaga tidak menjawab ketika ditanya kunjungannya ke kediaman elite PPP itu sebagai sinyal kepindahannya dari Gerindra ke partai berlambang Kabah itu. ”Ini masih dalam pembicaraan. Jadi, mohon teman-teman bersabar. Di bulan suci Ramadhan, kita jeda sejenak,” ucapnya.
Seperti diberitakan di media, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra itu diisukan akan pindah ke PPP. Sandiaga juga kerap menghadiri kegiatan partai itu, seperti peringatan Hari Lahir Ke-50 PPP di Jakarta pertengahan Maret lalu dan silaturahmi akbar PPP di Yogyakarta, awal 2023.
Isu perpindahan Sandiaga bergulir menjelang pemilihan presiden. Apalagi, namanya kerap muncul dalam bursa pencalonan presiden dan wakil presiden sejumlah lembaga survei. Di sisi lain, Gerindra telah memutuskan Ketua Umum Prabowo Subianto sebagai capres pada 2024.
Sandiaga mengakui, dinamika politik terus bergulir seiring berjalannya tahapan kontestasi pilpres pasca Lebaran nanti. Namun, ia menegaskan ingin fokus beribadah saat ini. ”Tapi, di saat nanti yang tepat, kita akan berikan perkembangan lebih lanjut (soal pindah partai),” katanya.
Sandiaga, yang menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo dalam Pilpres 2019, tidak pernah mematok menjadi capres atau cawapres. ”Saya berjuang untuk meningkatkan kebermanfaatan saya agar kita bisa memberikan solusi kepada masyarakat,” ujarnya.
Terlebih lagi, lanjutnya, beban hidup sebagian besar masyarakat saat ini semakin berat meskipun ekonomi bertumbuh. Ia mencontohkan, harga sejumlah bahan pokok, seperti telur dan cabai, yang meningkat. Kenaikan harga itu bisa berdampak pada produk ekonomi kreatif, yakni kuliner.
Ketua Yayasan Nurul Huda Munjul Iyus Nursobah memastikan, kunjungan Sandiaga itu tidak terkait pilpres, tetapi untuk mengajak santri mengembangkan usaha kreatif dengan digitalisasi. ”Pelatihan seperti ini sangat jarang. Kami mengapresiasi kunjungan Pak Menteri,” ujarnya.