logo Kompas.id
Politik & HukumPertimbangkan Kepentingan...
Iklan

Pertimbangkan Kepentingan Strategis dalam Penunjukan KSAL Baru

Presiden Jokowi harus mempertimbangkan kebutuhan organisasi serta tantangan yang dihadapi TNI AL ke depan dalam memilih KSAL baru pengganti Laksamana Yudo Margono yang telah dilantik menjadi Panglima TNI.

Oleh
EDNA CAROLINE PATTISINA
· 4 menit baca
Laksamana Yudo Margono saat akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI bersama Komisi I DPR, Jumat (2/12/2022) di Kompleks Senayan, Jakarta.
REBIYYAH SALASAH

Laksamana Yudo Margono saat akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI bersama Komisi I DPR, Jumat (2/12/2022) di Kompleks Senayan, Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS — Dua hari setelah Laksamana Yudo Margono dilantik sebagai Panglima TNI, Presiden Joko Widodo belum juga menunjuk Kepala Staf TNI Angkatan Laut atau KSAL baru pengganti Yudo. Meskipun penunjukan KSAL merupakan hak prerogratif presiden, diharapkan kepentingan strategis tetap menjadi pertimbangan utama.

Yudo Margono seusai exit briefing pada jajaran TNI AL, Rabu (21/12/2022), mengaku belum dimintai masukan terkait dengan sosok calon KSAL yang akan mengisi posisi yang ditinggalkannya. Meski begitu, merujuk pada pernyataan Presiden Jokowi sebelumnya, KSAL baru merupakan jenderal bintang tiga dari TNI AL. ”Seperti kata Presiden, bintang tiga dari TNI AL,” ujarnya.

Editor:
ANITA YOSSIHARA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000