Wakil Presiden Ma’ruf Amin melakukan kunjungan kerja ke Uni Emirat Arab. Di negara ini, Wapres akan bertemu Presiden Mohamed bin Zayed.
Oleh
NINA SUSILO
·4 menit baca
ABU DHABI, KOMPAS — Wakil Presiden Ma’ruf Amin tiba di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Selasa (1/11/2022) pukul 15.20 waktu setempat atau Selasa petang WIB. Dalam perjalanan ke luar negeri yang akan berlangsung hingga 8 November 2022, Wapres Amin akan mengunjungi Uni Emirat Arab dan Mesir.
Perjalanan dimulai dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 10.00. Wapres dan rombongan menggunakan pesawat Garuda A330-900.Setiba di Abu Dhabi, Duta Besar RI untuk Uni Emirat Arab (UEA) Husin Bagis dan Menteri Energi dan Infrastruktur UEA Suhail Mohamed Far al-Mazrouei menyambut Wapres beserta rombongan. Wapres dan rombongan langsung ke tempat bermalam dan beristirahat sebelum memulai kegiatan, Rabu (2/11/2022).
Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi menjelaskan, di Abu Dhabi, Wapres akan bertemu dengan Presiden UEA Mohamed bin Zayed. ”Yang akan dibicarakan adalah kemungkinan-kemungkinan kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Uni Emirat Arab. Hubungan dagang dan hubungan ekonomi akan diintensifkan baik melalui bank syariah maupun yang lainnya, yang penting saling menguntungkan,” ujar Masduki kepada wartawan sebelum keberangkatan.
Di Abu Dhabi, Wapres Amin juga dijadwalkan bertemu dengan Presiden dan Sekretaris Jenderal forum perdamaian Abu Dhabi (Abu Dhabi Forum for Peace). Forum itu akan diselenggarakan pada 8 November, dan Wapres Amin akan berpidato secara daring.
Menurut Masduki, Wapres akan membahas pengalaman-pengalaman yang penting bagi Indonesia yang sudah mampu mengelola hubungan baik di antara umat beragama. Hal ini akan menjadi contoh cara Indonesia mengelola kerukunan beragama. Di Indonesia, umat Islam adalah mayoritas penduduk, tetapi tetap mampu menghormati umat lain. Selain itu, ujar Masduki, mayoritas ataupun minoritas memiliki hak sama.
Dari Abu Dhabi, Wapres juga akan mengunjungi Dubai, UEA. Selain berkunjung ke Bank Syariah Indonesia (BSI) cabang Dubai, Wapres juga akan bertemu dengan petinggi Dubai Holding dan petinggi Publisher Global Islamic Index. ”Itu satu-satunya bank syariah yang ada di Indonesia yang punya cabang di Dubai,” kata Masduki, yang juga Komisaris Utama BSI.
Setelah itu, Wapres dan rombongan bertolak ke Kairo, Mesir. Di Kairo, pada hari kelima kunjungan, Sabtu (5/11/2022), Wapres akan bertemu dengan para mahasiswa dan diaspora Indonesia di Wisma Duta Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kairo. Wapres sekaligus menyaksikan penyerahan 300 beasiswa Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kepada perwakilan mahasiswa Indonesia yang tengah melaksanakan studi di Mesir.
Setelah mengunjungi Museum Nasional Peradaban Mesir di Kairo, Wapres dan rombongan dijadwalkan bertolak ke Sharm El Sheikh untuk menghadiri KTT Perubahan Iklim COP 27. Pada Senin (7/11/2022), Wapres akan menghadiri pembukaan KTT COP 27 di Sharm El Sheikh International Convention Center. Di KTT COP 27, Wapres Amin akan menyampaikan pidato pada High Level Segment hari pertama atau kedua sesuai urutan kepala negara/pemerintahan yang saat ini masih disusun panitia.
Delegasi Indonesia, menurut Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, akan menyerukan supaya negara-negara maju segera memperbarui dan meningkatkan target kontribusi nasional (nationally determined contribution/NDC). Sejauh ini, kurang dari 23 negara dari 195 negara yang sudah memperbarui target ini.
Pada 2021 Indonesia menyampaikan pembaruan NDC dengan target sama dengan NDC yang pertama. September 2022, Indonesia menyampaikan penguatan target NDC dengan target pengurangan gas rumah kaca 31,9 persen (tanpa syarat) dan meningkat hingga 43,9 persen dengan dukungan internasional (dengan syarat) pada 2030.
Sebelum bertolak kembali ke Jakarta, Wapres juga akan menyempatkan diri meninjau Paviliun Indonesia yang ada di Sharm El Sheikh International Convention Center.
Dalam lawatan ke luar negeri kali ini, Wapres didampingi Nyonya Wury Ma’ruf Amin serta putra-putrinya, yaitu Siti Marifah, Eno Syafrudien, Siti Hannah, Muhamad Syahid, dan Ahmad Baso.
Selain itu, turut serta dalam rombongan antara lain Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Setwapres Suprayoga Hadi, Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jailani, dan Kepala Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Noor Ahmad.