logo Kompas.id
Politik & HukumKiat TNI AL ”Membuang” Beban...
Iklan

Kiat TNI AL ”Membuang” Beban Kapal Tua

Daripada membebani biaya rutin, kapal-kapal perang TNI AL yang sudah tua sebaiknya ditiadakan. Tentunya dibutuhkan pengganti yang lebih mumpuni.

Oleh
EDNA CAROLINE PATTISINA
· 4 menit baca
Materi yang diterima anggota DPR saat rapat kerja membahas Surat Presiden tentang Permohonan Persetujuan Penjualan Barang Milik Negara Berupa Kapal Eks KRI Teluk Sampit-515 kepada Kementerian Pertahanan di ruang rapat Komisi I DPR di Kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (24/3/2022).
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Materi yang diterima anggota DPR saat rapat kerja membahas Surat Presiden tentang Permohonan Persetujuan Penjualan Barang Milik Negara Berupa Kapal Eks KRI Teluk Sampit-515 kepada Kementerian Pertahanan di ruang rapat Komisi I DPR di Kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (24/3/2022).

Modernisasi alat utama sistem persenjataan Angkatan laut bukan hal yang sederhana. Walaupun banyak pihak yang membuat perkiraan tentang bentuk-bentuk perang modern, yang pasti hanya ketidakpastian itu sendiri. Di sisi lain, modernisasi tidak saja soal membeli alutsista, tetapi tetap berakar pada pola pikir dari sumber daya manusia dan sistem yang diciptakan.

Semuanya tentu membutuhkan biaya. Sementara biaya selalu terbatas, bahkan, untuk Angkatan Laut (AL) sebesar AL AS sekalipun. Di Indonesia, program pembangunan alutsista yang disebut sebagai Kebutuhan Pokok Minimum atau Minimum Essential Force mulai diadakan tahun 2009. Salah satu pencetusnya adalah kegagapan Indonesia ketika menghadapi tsunami Aceh Desember 2004. Dengan kata lain, mata pemerintah mengarah pada Operasi Militer Selain Perang, dan berorientasi menutupi kekurangan yang masif mengingat anggaran pertahanan sejak reformasi tidak pernah lebih dari 1 persen dari produk domestik bruto (PDB).

Editor:
ANTONY LEE
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000