Presiden Jokowi: Semangat Perjuangan Bangsa Harus Selalu Menyala
Saat resmikan Tugu Api Semangat Indonesia Merdeka Tidak Pernah Padam, Presiden Jokowi mengingatkan agar semangat perjuangan bangsa Indonesia jangan pernah padam. Ini jadi kunci bahwa warga Indonesia penting bagi dunia.
Oleh
Cyprianus Anto Saptowalyono
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Tugu Api Semangat Indonesia Merdeka Tidak Pernah Padam yang berdiri di Lapangan Bela Negara, Kementerian Pertahanan, Jakarta, diharapkan akan menjadi pengingat bagi seluruh bangsa Indonesia untuk menyalakan beragam semangat. Semangat dimaksud antara lain semangat untuk menjaga Pancasila, persatuan, kesatuan, kerukunan nasional, dan terus berinovasi memajukan negeri.
Presiden Joko Widodo saat meresmikan Tugu Api Semangat Indonesia Merdeka Tidak Pernah Padam di Lapangan Bela Negara, Kementerian Pertahanan, Jakarta, Selasa (9/11/2021), mengutip pernyataan Presiden Soekarno atau Bung Karno, Presiden pertama RI.
”Bung Karno pernah menyatakan: warisi apinya, jangan abunya. Warisi semangat yang menyala-nyala, semangat untuk memperjuangkan kemerdekaan, semangat untuk mengisi kemerdekaan, dan semangat untuk membangun Indonesia maju,” ujar Presiden Jokowi saat memberi sambutan di acara tersebut.
Kepala Negara menuturkan, sebagai bangsa yang besar dengan sejarah besar, warga Indonesia harus menunjukkan kepada dunia bahwa negeri ini adalah penting untuk dunia. Indonesia dapat banyak berbuat untuk kepentingan dunia dan layak menjadi salah satu pemimpin dalam peta dinamika dunia. ”Kuncinya satu, yaitu semangat perjuangan bangsa Indonesia jangan pernah padam dan harus selalu menyala-nyala,” kata mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Menurut Presiden Jokowi, keberadaan Tugu Api Semangat Indonesia Merdeka Tidak Pernah Padam tersebut adalah salah satu pengingat kobaran semangat untuk melanjutkan perjuangan para pendiri bangsa dan membangun Indonesia maju dicita-citakan. Bersamaan dengan tugu api tersebut, dibangun juga Patung Presiden Soekarno untuk menghormati jasa Bung Karno sebagai perintis kemerdekaan Republik Indonesia.
Sementara itu, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dalam laporannya menuturkan, patung tersebut menggambarkan Bung Karno sedang menunggangi kuda saat melaksanakan inspeksi pasukan pada Upacara Peringatan Hari Angkatan Perang, 5 Oktober 1946, di Yogyakarta. Makna dari api yang tidak pernah padam pun disampaikan Prabowo di kesempatan tersebut.
”Api tidak pernah padam sebagai simbol dari semangat, harapan, keberanian, dan gairah bangsa Indonesia untuk senantiasa mencintai Tanah Air, rela berkorban demi tegaknya kedaulatan NKRI, serta semangat untuk terus membangun bangsa dan negara demi terwujudnya Indonesia yang berdaulat, adil, dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD tahun 1945,” ungkap Prabowo.
Api tidak pernah padam sebagai simbol dari semangat, harapan, keberanian, dan gairah bangsa Indonesia.
Turut hadir dalam acara tersebut Presiden ke-5 RI sekaligus putri Bung Karno, Megawati Soekarnoputri, yang hadir secara virtual. Selain itu juga putra Bung Karno, Guntur Soekarnoputra dan Guruh Soekarnoputra, para pimpinan lembaga negara seperti Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman, Ketua Mahkamah Agung Muhammad Syarifuddin, dan Ketua Komisi Yudisial Mukti Fajar Nur Dewata.
Hadir pula di acara tersebut Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Sebelumnya, diberitakan Kompas.id, Minggu (6/6/2021), Megawati Soekarnoputri saat meresmikan patung Presiden pertama RI yang menunggang kuda di depan gedung utama Kementerian Pertahanan tersebut menuturkan keistimewaan acara tersebut. Hal ini karena peresmian patung tersebut bertepatan dengan hari lahir yang ke-120 Bung Karno.
Peresmian patung Bung Karno tersebut menjadikan seluruh api sejarah perjuangan bangsa bergelora kembali dan bagi kita menjadikan sebuah api semangat yang tak kunjung padam.
”Peresmian patung Bung Karno tersebut menjadikan seluruh api sejarah perjuangan bangsa bergelora kembali dan bagi kita menjadikan sebuah api semangat yang tak kunjung padam sebagai energi perjuangan untuk membawa bangsa ini semakin berdaulat, semakin maju dalam seluruh aspek kehidupan, tetapi tetap kokoh pada karakter dan budaya bangsa,” kata Megawati.