logo Kompas.id
Politik & HukumNasib ”Anak Kandung” Reformasi...
Iklan

Nasib ”Anak Kandung” Reformasi Setelah 23 Tahun Jadi Sorotan

Selama 23 tahun reformasi, lembaga-lembaga yang dilahirkan untuk menjalankan cita-cita reformasi, justru bergerak menjauh dari cita-cita tersebut. Salah satunya, KPK yang dinilai dilemahkan melalui revisi UU KPK.

Oleh
IQBAL BASYARI
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/zPEbex0GUbZ4_80VMOazn2yMSW4=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2F6c860dd2-ed67-4512-9a2f-309b37f63d01_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Aktivis Koalisi Masyarakat Antikorupsi membawa poster saat aksi Refleksi 23 Tahun Reformasi di depan Gedung Kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (21/5/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Sejumlah kalangan menaruh perhatian khusus terhadap kondisi lembaga-lembaga negara yang lahir seusai reformasi 1998. Kondisi ”anak kandung” reformasi itu dinilai tidak berjalan sebagaimana dicita-citakan 23 tahun lalu.

Peringatan 23 tahun reformasi salah satunya diadakan di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Jakarta, Jumat (21/5/2021). Sejumlah elemen masyarakat dari mahasiswa, pengajar, dan aktivis menggelar orasi di depan pintu masuk Gedung DPR. Mereka juga melakukan tabur bunga di poster bergambar gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000