Hasil pemeriksaan tes usap pada Presiden Jokowi dan Ny Iriana menunjukkan keduanya negatif dari paparan virus SARS-CoV-2. Pagi tadi, Presiden mengisi waktu, salah satunya, dengan bersepeda di Istana Bogor.
Oleh
ANITA YOSSIHARA
·3 menit baca
BOGOR, KOMPAS — Presiden Joko Widodo mengisi aktivitas Sabtu (25/7/2020) pagi dengan bersepeda di lingkungan Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Aktivitas tersebut menunjukkan bahwa Presiden dalam kondisi sehat, segar, dan bugar. Dengan mengenakan kaus lengan panjang berwarna merah dan helm yang juga merah, Presiden bersepeda berkeliling area Istana Bogor bersama sejumlah anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
”Alhamdulillah, sehat-sehat saja. Pagi hari ini saya berolahraga, bersepeda, agar badan lebih sehat lagi sehingga imunitas tubuh menjadi lebih baik,” ujarnya.
Aktivitas Presiden yang berolahraga di Sabtu pagi itu pun menjadi jawaban pertanyaan banyak kalangan terkait kondisi kesehatan orang nomor satu di Indonesia tersebut. Sebelumnya, banyak kalangan yang khawatir akan kondisi Presiden setelah muncul informasi bahwa Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo terkonfirmasi positif Covid-19. Pasalnya, Purnomo melakukan tes usap Covid pada Jumat (17/7/2020), satu hari setelah bertemu Presiden di Istana Bogor.
Presiden bersama Ibu Iriana pun sudah melakukan uji usap pada Jumat malam. Kebetulan, menurut Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Nugroho, hari Jumat merupakan jadwal Jokowi dan Ibu Iriana mengikuti pemeriksaan kesehatan rutin.
Hasil tes usap (swab) menunjukkan, Presiden dan Ibu Iriana bersih dari virus SARS-CoV-2. ”Tadi malam sudah keluar hasil tes swab-nya, dan alhamdulillah negatif. Ibu (Iriana) juga negatif,” kata Presiden, menyampaikan hasil tes usap yang dijalaninya.
Tadi malam sudah keluar hasil tes swab-nya, dan alhamdulillah negatif. Ibu (Iriana) juga negatif.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun kembali mengingatkan masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan. Pasalnya, kedisiplinan masyarakat diyakini sebagai kunci keberhasilan pemerintah dalam mengendalikan Covid-19 dengan cepat.
Tak hanya itu, Presiden juga mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat. ”Saya berulang-ulang mengajak masyarakat untuk menjaga imunitas tubuh dengan berolahraga secara rutin, makan makanan yang bergizi. Jangan lupa pakai masker, cuci tangan sehabis aktivitas, jangan masuk ke dalam kerumunan, dan jaga jarak. Itu yang paling penting harus kita jaga terus,” tuturnya.
Sejak ditemukannya kasus pertama Covid-19 di Tanah Air pada awal Maret lalu, setidaknya sudah dua kali Istana kedatangan tamu yang kemudian terkonfirmasi positif terpapar SARS-CoV-2. Pertama, pada pertengahan Maret lalu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, yang sebelumnya mengikuti beberapa kali pertemuan di Istana Kepresidenan Jakarta, dinyatakan positif Covid-19. Kemudian, yang kedua, Purnomo yang sehari sebelumnya datang ke Istana Bogor kemudian terkonfirmasi positif Covid-19.
Protokol kesehatan ketat diterapkan di Istana. Tak hanya mewajibkan mengenakan masker dan mencuci tangan, semua tamu yang datang juga wajib mengikuti tes cepat.
Beberapa kali Heru menegaskan, protokol kesehatan ketat diterapkan di Istana. Tak hanya mewajibkan mengenakan masker dan mencuci tangan, semua tamu yang datang juga wajib mengikuti tes cepat.
Bahkan, para pejabat dan perangkat yang sering berinteraksi dengan Presiden juga melakukan tes kesehatan secara rutin, termasuk tes usap Covid-19. Protokol kesehatan ketat itu diterapkan demi melindungi Presiden dari gangguan kesehatan.