logo Kompas.id
OpiniBerbagi Berlebihan
Iklan

Berbagi Berlebihan

Berbagi berlebihan dapat mengaburkan batas antara publik dan privat. Hal ini sering menimbulkan dampak negatif, seperti rusaknya hubungan, terganggunya privasi, dan potensi kerugian terhadap reputasi seseorang.

Oleh
AGUSTINE DWIPUTRI
· 5 menit baca
Suasana <i>ngopi </i>di rumah kopi Kafe Ujung Jembatan Merah Putih di Kota Ambon, Maluku, pada Sabtu (17/6/2023). Saat berkumpul bersama sahabat atau teman, biasanya ada cerita-cerita yang dibagikan. Terkadang hal-hal itu dirasa melampaui batasan seseorang.
KOMPAS/FRANSISKUS PATI HERIN

Suasana ngopi di rumah kopi Kafe Ujung Jembatan Merah Putih di Kota Ambon, Maluku, pada Sabtu (17/6/2023). Saat berkumpul bersama sahabat atau teman, biasanya ada cerita-cerita yang dibagikan. Terkadang hal-hal itu dirasa melampaui batasan seseorang.

Dalam suatu relasi, saling berbagi pembicaraan dan mengungkapkan diri merupakan hal baik yang mempererat hubungan. Namun, apabila terjadi keterbukaan yang berlebihan (oversharing), hal itu tentu dapat berdampak negatif. Bagaimana hal ini terjadi, mari kita simak tulisan berikut ini.

Deauna Roane (2023), penulis artikel di sejumlah majalah, mengatakan, di dunia yang sangat terhubung saat ini, dorongan untuk berbagi pemikiran, pengalaman, dan emosi telah tertanam kuat dalam diri kita. Platform media sosial menawarkan saluran menarik tempat kita dapat mengekspresikan diri, mencari validasi, dan terhubung dengan orang lain dalam skala global.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000