logo Kompas.id
OpiniSetelah Danau Toba Disemprit...
Iklan

Setelah Danau Toba Disemprit UNESCO

Geopark Kaldera Toba mendapat kartu kuning dari UNESCO. Seberapa serius kita memperjuangkan Danau Toba sebagai warisan dunia? Pertanyaan ini harus menjadi dasar utama bagi segenap pemerintah.

Oleh
RIDUAN SITUMORANG
· 4 menit baca
Ilustrasi
SUPRIYANTO

Ilustrasi

Kartu kuning dari Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) untuk Geopark Kaldera Toba sebenarnya bukan kabar yang mengejutkan. Berbagai indikator sudah terlihat dengan terang tentang bagaimana rekomendasi dari UNESCO sama sekali tak disikapi dengan baik dan bijak.

Dalam hal ini, barangkali kita perlu untuk sampai pada titik tegas: evaluasi keberadaan pegiat geopark dan Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT). Kalau tidak ada evaluasi mendalam, bukan tak mungkin kartu kuning dari UNESCO terhadap status Danau Toba akan berubah menjadi kartu merah.

Editor:
YOVITA ARIKA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000