logo Kompas.id
OpiniFebruari 2024 atau Mei 2024
Iklan

Februari 2024 atau Mei 2024

Situasi ke depan perlu dikelola baik. Terasa berbagai manuver yang terjadi bermuara pada kontestasi Pemilu 2024. Untuk menghindarinya, berbagai ketidakpastian harus diubah menjadi kepastian agar bangsa ini bergerak maju.

Oleh
Budiman Tanuredjo
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/JOw7vliHHR7SL9wHHMZ3Bry5rcs=/1024x1214/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2F20190118iam-bdm_1547801486-e1582964965583.jpg
KOMPAS/ILHAM KHOIRI

karikatur Budiman Tanuredjo

Akhir pekan lalu, saya mengunjungi Omah Petroek di kawasan Gunung Merapi, Sleman, DI Yogyakarta. Di sana, baru saja diresmikan Museum Anak Bajang yang digagas Sindhunata SJ. Di kompleks yang asri dan di tengah lahan yang alami dengan rumpun pohon bambu yang rindang, terdapat juga Taman Jakoban dan sumur Jakoban. Jakob Oetama adalah pendiri harian Kompas.

Sejumlah barang bernilai sejarah dari berdirinya harian Kompas dan Jakob tersimpan di sana. Kutipan bijak ada di kawasan tersebut. Kawasan itu didesain masih alami. Tak ada lampu gemerlap pada malam hari. Tempat itu kerap jadi tempat srawung seniman, wartawan, dan aktivis sosial di Yogyakarta. Saat saya mampir, ada aktivis sosial Mohammad Marzuki yang dikenal dengan panggilan Marzuki ”Kill the DJ”.

Editor:
Antony Lee
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000