logo Kompas.id
OlahragaPeserta Cycling de Jabar 2023 ...
Iklan

Peserta Cycling de Jabar 2023 Berlatih di Geopark Ciletuh

Para peserta Cycling de Jabar 2023 tidak mau membuang waktu. Mereka langsung berlatih pada Jumat pagi sebelum perlombaan yang akan dimulai Sabtu ini.

Oleh
WISNU AJI DEWABRATA, FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY
· 3 menit baca
Anggota tim BRCC Banyuwangi berpose bersama usai latihan di kawasan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/7/2023).
KOMPAS/WISNU AJI DEWABRATA

Anggota tim BRCC Banyuwangi berpose bersama usai latihan di kawasan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/7/2023).

SUKABUMI, KOMPAS-Para peserta Cycling de Jabar 2023 memanfaatkan waktu sebelum perlombaan dengan berlatih di sekitar lokasi start, yaitu di kawasan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/7/2023). Cycling de Jabar 2023 akan dimulai pada Sabtu (8/7/2023) dengan titik start di Geopark Ciletuh dan titik finis di Alun-alun Paamprokan, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Minggu (9/7/2023).

Cycling de Jabar 2023 adalah penyelenggaraan yang kedua setelah pertama kali digelar pada tahun 2022. Pada edisi kedua ini, para peserta Cycling de Jabar akan mengayuh sepeda menempuh dua etape dengan jarak total 369 kilometer. Etape pertama dari Geopark Ciletuh hingga Ranca Buaya, Kabupaten Garut, Jawa Barat (199,7 km), dan etape kedua Rancabuaya hingga Pangandaran (169,3 km).

Sebagian tim peserta terpantau oleh Kompas sudah tiba di Geopark Ciletuh pada Jumat pagi. Beberapa mobil pendukung tim hilir mudik di kawasan Geopark Ciletuh. Mereka mendampingi para pebalap sepeda yang sedang berlatih maupun aktivitas lain seperti makan siang.

Salah satu tim peserta yang berlatih pada Jumat pagi adalah tim BRCC Banyuwangi. Tim ini beranggotakan 7 pebalap sepeda yang terdiri 4 pebalap kelas elite dan 3 pebalap kelas master. Mereka menempuh perjalanan dengan mobil dari Banyuwangi pada Rabu pagi kemudian tiba di Geopark Ciletuh pada Kamis malam.

Baca juga : Cycling de Jabar 2023, Obat Rindu Keindahan Jabar Selatan

Anggota tim BRCC Banyuwangi  usai latihan di kawasan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/7/2023). Cycling de Jabar 2023 dimulai di Geopark Ciletuh, Sabtu (8/7/2023).
KOMPAS/WISNU AJI DEWABRATA

Anggota tim BRCC Banyuwangi usai latihan di kawasan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/7/2023). Cycling de Jabar 2023 dimulai di Geopark Ciletuh, Sabtu (8/7/2023).

Latihan hari ini adalah tapering di zona 2 dan zona 3. Lamanya sekitar 2 jam. Karena rutenya menanjak, kami menempuh sekitar 40 kilometer. Latihan hari ini sudah cukup, paling nanti sore tinggal peregangan otot (stretching).

Iklan

“Latihan hari ini adalah tapering di zona 2 dan zona 3. Lamanya sekitar 2 jam. Karena rutenya menanjak, kami menempuh sekitar 40 kilometer. Latihan hari ini sudah cukup, paling nanti sore tinggal peregangan otot (stretching),” kata kapten tim BRCC Banyuwangi, Erlangga Adam Aldama.

Menurut Erlangga, tim mereka baru pertama kali mengikuti Cycling de Jabar. Mereka tertarik mengikuti Cycling de Jabar karena rutenya sangat menantang. Para pebalap menghadapi tantangan etape pertama hampir sejauh 200 kilometer dengan elevasi yang tinggi.

“Di Indonesia lomba balap sepeda dengan rute menantang seperti Cycling de Jabar adalah Tour de Singkarak. Perbedaannya, Cycling de Jabar dua etape. Sedangkan, Tour de Singkarak lebih berat karena melalui sembilan etape,” kata Erlangga.

Gunawan Basso, rekan setim Erlangga, yang turun di kelas master mengatakan, latihan pada hari Jumat sudah dianggap cukup. Mereka telah menempuh perjalanan darat yang panjang sehingga terlalu lelah untuk latihan keras. “Lebih baik menghemat tenaga untuk besok saat lomba,” kata Gunawan yang berusia 46 tahun.

Baca juga : Cycling de Jabar 2023, Jembatan Rindu Ajang Bergengsi dan Tuntaskan Ketimpangan Antarkawasan

Para pekerja merampungkan persiapan venue untuk tempat start Cycling de Jabar 2023 etape pertama di kawasan Pantai Palangpang, Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/7/2023).
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Para pekerja merampungkan persiapan venue untuk tempat start Cycling de Jabar 2023 etape pertama di kawasan Pantai Palangpang, Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/7/2023).

Gunawan menambahkan, dia melakukan persiapan khusus untuk Cycling de Jabar 2023 selama sebulan pada Juni-Juli. Gunawan berlatih dengan menggenjot sepeda dari Solo, Jawa Tengah ke kawasan lereng Gunung Lawu di Cemorosewu, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Trek menuju Cemorosewu dinilai memiliki kemiripan dengan trek Cycling de Jabar. Selain itu, Gunawan juga mengikuti banyak ajang lomba balap sepeda.

Sebelumnya, pengawas perlombaan Cycling de Jabar 2023 Dendi Gunawan menjelaskan, Cycling de Jabar tahun ini lebih mengarah ke kompetisi dibandingkan edisi sebelumnya yang mengarah ke tur atau gran fondo.

“Kita berusaha menyiapkan Cycling de Jabar ke arah kompetisi. Maka itu, ada beberapa perubahan yang kita lakukan agar kompetisinya lebih terasa. Apalagi ada sejumlah klub sepeda top mengikuti Cycling de Jabar tahun ini,” ujar Dendi (Kompas, Senin 3/4/2023).

Sama seperti tahun sebelumnya, Cycling de Jabar 2023 juga memperebutkan gelar raja dan ratu tanjakan (king and queen of mountain) dan intermediate sprint.

Baca juga : Bersiap Menjadi Kawah Candradimuka Baru Pembibitan Nasional

Editor:
EMILIUS CAESAR ALEXEY
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000