Pengaruh Global Ronaldo Untungkan Arab Saudi dan Al-Nassr
Meski gagal juara di musim debut Liga Arab Saudi, Cristiano Ronaldo berikan pengaruh besar bagi popularitas Arab Saudi dan Al-Nassr.
Cristiano Ronaldo merayakan golnya ke gawang Al Shabab pada laga Liga Arab Saudi di Stadion Al-Awwal Park, Riyadh, 23 Mei 2023. Di musim debutnya, Ronaldo mencetak 14 gol untuk Al-Nassr.
Cristiano Ronaldo harus menerima kenyataan gagal memenuhi target untuk membantu klubnya, Al-Nassr, meraih gelar juara Liga Arab Saudi musim ini. Hasil imbang, 1-1, melawan Ettifaq, Minggu (28/5/2023) dini hari WIB, di Stadion Pangeran Mohamed bin Fahd, kota Dammam, menyebabkan Al-Nassar gagal menjaga persaingan juara dengan Ittihad.
Dengan menyisakan satu laga, Al-Nassr tertinggal empat poin dari Al-Ittihad. Situasi itu membuat mereka harus merelakan gelar liga kepada Al-Ittihad, yang mengalahkan Al-Feiha, 3-0.
Baca juga: Bergabung ke Al-Nassr, Ronaldo Ditaklukkan Kenyataan
Hasil klasemen akhir itu adalah sebuah kekecewaan bagi Al-Nassr. Tim berjuluk ”Faris Najd” itu sempat memimpin klasemen di paruh pertama musim ini. Performa buruk di putaran kedua membuat mereka kehilangan kans meraih gelar liga ke-10 atau yang pertama bersama Ronaldo.
Cristiano Ronaldo, penyerang Al-Nassr, tiba di Stadion Pangeran Mohammed bin Fahd jelang laga melawan Ettifaq, Minggu (28/5/2023) dini hari WIB. Pada laga itu, Al-Nassr ditahan imbang Ettifaq sehingga gagal meraih trofi liga.
Satu-satunya prestasi yang dicapai Al-Nassr bersama Ronaldo di atas lapangan adalah kembalinya meraih jatah tampil ke Liga Champions Asia edisi 2023-2024. Al-Nassr absen tampil di kompetisi antarklub terbaik di Asia pada musim 2022-2023.
Walaupun gagal mempertahankan Al-Nassr di puncak klasemen Liga Arab Saudi, Ronaldo bermain apik sebagai debutan di liga terbaik Asia itu. Ia mencetak 14 gol dan 15 penampilan.
Di luar itu, ia memberikan dampak global yang signifikan bagi Liga Arab Saudi. Meski menduduki posisi pertama dalam ranking koefisien liga Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), Liga Arab Saudi kalah pamor dibandingkan Liga Jepang, Liga Korea Selatan, bahkan Liga Qatar.
Kehadiran Ronaldo, penyerang berusia 38 tahun, mengubah itu semua. Tak hanya duduk di posisi puncak dalam sisi kualitas kompetisi, Arab Saudi juga mencetak rekor sebagai liga Asia dengan ketertarikan tertinggi secara global.
Pendukung Ettifaq menyalakan suar pada laga pekan ke-29 Liga Arab Saudi melawan Al-Nassr di Stadion Pangeran Mohammed bin Fahd jelang laga melawan Ettifaq, Minggu (28/5/2023) dini hari WIB.
Menteri Olahraga Saudi Abdulaziz bin Turki al-Faizal mengungkapkan, kehadiran Ronaldo sejak Januari lalu adalah langkah tepat yang membantu meningkatkan pengetahuan pecinta sepak bola global kepada Liga Saudi. Ia pun berterima kasih kepada Ronaldo, yang mampu menjaga performa terbaiknya untuk menciptakan standar baru di Saudi.
”Karena Ronaldo, 137 negara menayangkan Liga Saudi musim ini. Sejak awal orang-orang meragukan kami bisa meraih capaian itu, tetapi Anda bisa lihat pengaruh satu bintang terbaik di dunia membuat semua orang di seluruh dunia ingin menyaksikan Liga Saudi, bahkan banyak pula yang datang langsung ke stadion,” kata Abdulaziz dilansir The Athletic.
Baca juga: Cristiano Ronaldo, Duta Mimpi Besar Arab Saudi
Untuk menarik ketertarikan global, Liga Saudi menyediakan paket baru kepada stasiun televisi di luar Saudi agar bisa menyiarkan khusus laga Al-Nassr bersama Ronaldo. paket itu membuat pemilik hak siar tidak perlu membeli paket hak siar satu kompetisi. Di beberapa negara Timur Tengah, Pemerintah Arab Saudi memberikan hak siar secara cuma-cuma alias gratis.
Bek Al-Nassr, Sultan Al-Ghanam (kiri), menggiring bola di tengah kawalan pemain Ettifaq, Abdullah Al-Khateeb, pada duel Liga Arab Saudi di Stadion Pangeran Mohammed bin Fahd jelang laga melawan Ettifaq, Minggu (28/5/2023) dini hari WIB.
Al-Nassr pun mencatat rekor rerata jumlah penonton tertinggi di Stadion Al-Awwal Park dalam sejarah klub. Sejak stadion itu digunakan pada musim 2015, rerata jumlah penonton per musim hanya berkisar 8.300 pendukung. Jumlah itu membuat rata-rata okupansi Al-Awwal Park hanya berjumlah 33 persen dari total 25.000 kursi penonton.
Di musim ini, jumlah suporter yang menyaksikan langsung laga Al-Nassr mencapai 17.941 orang tiap pertandingan. Angka itu setara dengan 72 persen tingkat keterisian tribune Al-Awwal Park.
Karena Ronaldo, 137 negara menayangkan Liga Saudi musim ini.
Ketertarikan orang menyaksikan langsung laga Al-Nassr jauh melebihi Al-Ittihad—juara Liga Saudi—dan Al-Hilal yang berpredikat raja Liga Champions Asia dengan empat trofi. Pada musim ini, tingkat keterisian tribune laga kandang Al-Ittihad berjumlah 63 persen, sedangkan Al-Hilal hanya 18 persen.
”Ronaldo telah bersedia datang ke tempat baru dan menumbuhkan perkembangan sepak bola di negara ini. Hal itu sesuai dengan harapan kami ketika Ronaldo bersedia menandatangani kontrak dengan Al-Nassr,” ujar Abdulaziz.
Cristiano Ronaldo berdiri di sisi lapangan bersama rekannya, kiper Al-Nassr, Waleed Abdullah, di pengujung laga menghadapi Ettifaq di Stadion Pangeran Mohammed bin Fahd jelang laga melawan Ettifaq, Minggu (28/5/2023) dini hari WIB.
Menutup musim dengan kekecewaan tidak membuat Ronaldo patah arang di Arab Saudi. Ia bertekad membantu Al-Nassr untuk mengakhiri dahaga gelar juara sejak 2019 pada musim depan. Di sisi lain, Ronaldo berharap kehadirannya bisa membantu Liga Saudi berkembang lebih baik.
Baca juga: Ronaldo Tancapkan Sinyal Dominasi di Arab Saudi
”Kami (Al-Nassr) semakin baik dan Liga Saudi juga semakin baik sehingga saya yakin tahun depan segalanya menjadi lebih baik. Negara ini punya potensi mengembangkan liga untuk menjadi salah satu dari lima liga terbaik di dunia,” ucap Ronaldo seperti dikutip Arab News.
Penyerang yang telah mencetak 715 gol di level klub itu menambahkan, Liga Saudi membutuhkan peningkatkan kualitas pemain, infrastruktur, dan waktu yang konsisten untuk berkembang.
Penyerang Al-Nassr, Cristiano Ronaldo, dibayangi tiga pemain belakang Al Shabab pada laga Liga Arab Saudi di Stadion Al-Awwal Park, Riyadh, 23 Mei lalu. Ronaldo gagal membantu Al-Nassr meraih gelar juara liga musim ini.
Paling terkenal
Melalui analisis data dari Depor Finanzas pada tiga bulan awal tahun ini, Al-Nassr menjadi klub nomor empat di dunia dengan interaksi Instagram terbesar. Itu menegaskan pengaruh Ronaldo, yang membantu Al-Nassr menjadi tim olahraga paling terkenal di Asia.
Al-Nassr mencatat rerata 150 juta interaksi di Instagram. Mereka hanya kalah dari tiga klub raksasa Eropa, yaitu Real Madrid (209 juta), Paris Saint-Germain (207 juta), dan Barcelona (203 juta). Dengan berada di peringkat keempat, Al-Nassr mengunggul klub lama ”CR7”, Manchester United, yang duduk di peringkat kelima dengan 149 juta interaksi.
Dengan catatan itu, Al-Nassr menjadi klub sepak bola sekaligus tim olahraga paling populer secara kontinental. Kepopuleran Al-Nassr meninggalkan secara mutlak dua tim olahraga di Asia yang banyak menarik minat warganet.
Dua tim olahraga itu adalah duo tim kriket India, yaitu Royal Challengers Bangalore (55,1 juta) di peringkat ke-12 serta Chennai Super Kings (40,5 juta) yang berada di posisi ke-16.
Hingga akhir Mei, Al-Nassr telah diikuti 14,7 juta akun di Instagram. Jumlah itu adalah peningkatan drastis dari sekitar 860.000 pengikut pada Desember 2022. Jumlah pengikut itu menjadikan Al-Nassr sebagai klub sepak bola Asia dengan jumlah pengikut terbanyak.
Bek Ettifaq, Mohammaed Al-Dosari (kiri), menghadang bola yang mengarah kepada penyerang Al-Nassr, Cristiano Ronaldo, pada laga Liga Arab Saudi di Stadion Pangeran Mohammed bin Fahd jelang laga melawan Ettifaq, Minggu (28/5/2023) dini hari WIB.
Di lini media sosial lain, popularitas Al-Nassr juga mencatat angka yang luar biasa. Sejak Ronaldo bergabung, Al-Nassr mencapai rata-rata 12,5 juta interaksi di Twitter. Unggahan Al-Nassr di TikTok telah mencapai lebih dari 160 juta akun yang melihat dan 109 juta akun menyukai unggahan mereka.
Baca juga: Pindah ke Arab Saudi, Apakah Messi Menutup Karier dengan Kegagalan?
Ronaldo telah membuktikan daya pikatnya belum memudar, meskipun kemampuan terbaiknya telah menurun seiring bertambahnya usia. Seandainya Al-Hilal mampu merayu Lionel Messi untuk datang ke Liga Saudi musim depan, dunia tentu akan semakin memberikan perhatian kepada Asia dan Timur Tengah.
