Sprinter andalan Indonesia Terry Yudha Kusuma menjalankan taktik dengan jitu untuk meraih medali emas kelima balap sepeda dari road race criterium putra. Tim balap sepeda melampaui target empat emas SEA Games 2023.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·4 menit baca
SIEM REAP, KAMIS – Tim nasional balap sepeda Indonesia melampaui target meraih empat medali emas pada SEA Games Kamboja 2023 setelah Terry Yudha Kusuma finis terdepan pada disiplin road race nomor kriterium putra, Kamis (11/5). Prestasi tim balap sepeda masih bisa lebih baik lagi, dengan dua nomor tersisa, mass start putra dan putri, yang akan bergulir pada 12 dan 13 Mei. Performa brilian para pebalap sepeda Merah Putih di Siem Reap merupakan buah persiapan matang dalam pemusatan latihan berkelanjutan.
Terry mencapai garis finis terdepan setelah bersaing sangat ketat dengan sprinter Malaysia Nur Amirull Fakhruddin Mazuki, dalam balapan 30 putaran sejauh 1,84 kilometer tiap putaran. Mereka memiliki catatan waktu sama 1 jam 13 menit 38 detik. Namun, Terry yang juga pebalap disiplin trek, memanfaatkan power yang dia miliki saat sprint beberapa meter menjelang finis. Terry pun meraih medali emas, Amirull medali perak, serta pebalap Filipina Ronald Nozuelo Oranza mendapat perunggu dengan catatan waktu selisih satu detik.
Medali emas yang diraih oleh Terry ini merupakan buah persiapan matang dalam pemusatan latihan berkelanjutan. Tim balap sepeda melanjutkan pelatnas sejak SEA Games Vietnam 2021 yang berlangsung pada 2022, hingga menjelang SEA Games Kamboja 2023. Perkembangan para pebalap pun dipantau melalui keikutsertaan dalam berbagai ajang kejuaraan internasional.
Terry, yang juga pebalap disiplin trek bersama dengan Bernard Benyamin van Aert, rutin mengikuti Track Nations Cup. Setelah seri pertama di Indonesia pada Februari, Terry juga bersaing dalam seri kedua di Kairo, Mesir pada Maret, dan dalam seri ketiga di Milton, Kanada pada April.
Terry mengakui, prestasi di Kamboja ini merupakan hasil persiapan matang dalam pelatnas jangka panjang. Sejumlah kejuaraan trek yang dia ikuti pun berkontribusi besar meningkatkan performa, karena persaingan kelas dunia di ajang Track Nations Cup dengan para pebalap memburu poin menuju Olimpiade Paris 2024.
"Saya mengikuti sejumlah balapan sebelumnya, seperti di UCI Track Nations Cup 2023 di Kairo dan Milton. Balapan di trek turut membantu saya dalam menambah power. Jadi, hasil ini tak lepas dari perjuangan dan kerja keras sebelumnya," ujar pebalap berusia 24 tahun itu.
Terry juga memuji kekompakan tim saat lomba. Dia didukung oleh pebalap senior Aiman Cahyadi, serta Muhammad Andy Royan. Dalam balapan ini, Aiman finis di posisi kesembilan, dan Andi Royan di posisi ketujuh.
"Kemenangan ini tak lepas dari kerja sama semua tim. Ini menjadi medali pertama saya di SEA Games. Hasil kerja keras saat berlatih. Saya berjuang bersama teman-teman lainnya, termasuk mas Aiman dan Royan yang mendukung penuh saya. Alhamdulillah hasilnya sesuai dengan target," kata Terry.
Kepala Pelatih Timnas Balap Sepeda Indonesia Dadang Heries Poernomo menilai, medali emas kelima ini berkat performa terbaik para atlet, serta kemampuan menjalankan strategi dengan baik. Hasil ini pun meningkatkan motivasi para pebalap untuk meraih prestasi terbaik dalam dua nomor disiplin balap jalan raya yaitu, mass start putra (12 Mei), dan mass start putri (13 Mei).
Kemenangan ini tak lepas dari kerja sama semua tim. Ini menjadi medali pertama saya di SEA Games. Hasil kerja keras saat berlatih.
"Alhamdulillah hari ini kita mendapat satu emas lagi melalui nomor kriterium atas nama Terry Yudha. Kerja tim cukup bagus, semua intruksi dijalankan pebalap dengan baik. Terima kasih doa dan dukungannya," ujar Dadang.
Pada nomor kriterium putri, tim Merah Putih belum mampu menyumbangkan medali. Pebalap Magh Firotika Marenda finis di posisi keempat, Ayustina Delia Priatna di posisi kedelapan, dan Dewika Mulya Sova gagal finis.
Medali emas kriterium putri diraih oleh pebalap sepeda asal Thailand Jutatip Maneephan, medali perak diraih pebalap Vietnam Nguyen Thi That, perunggu menjadi milik Nur Aisyah Mohamad Zubir asal Malaysia.
Tim balap sepeda Indonesia sebelumnya meraih empat medali emas, satu perak, dan satu perunggu dari disiplin sepeda gunung. Empat emas diraih oleh Feri Yudoyono di nomor cross country olympic (XCO) putra, Sayu Bella Sukma Dewi (XCO putri), Dara Latifah di cross country eliminator (XCE) putri, dan empat pebalap dalam nomor mixed cross country relay yaitu, Feri Yudoyono, Zaenal Fanani, Dara Latifah, dan Sayu Bella Sukma Dewi.