Marc Marquez dipastikan absen dalam balapan seri kedua MotoGP di Argentina, akhir pekan ini. Marquez fokus menjalani pemulihan pascaoperasi tulang metacarpal pertama telapak tangan kanan.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·3 menit baca
MADRID, SENIN – Marc Marquez dipastikan absen dalam balapan MotoGP di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, 31 Maret-2 April, karena masih dalam proses pemulihan cedera patah tulang metacarpal pertama tangan kanan. Pebalap tim Repsol Honda itu sudah menjalani operasi yang berjalan lancar di Madrid, Spanyol, Senin (27/3/2023). Marquez mengalami cedera setelah menabrak pebalap RNF Racing Miguel Oliveira dalam balapan pembuka di Portimao, Portugal, Minggu (26/3).
"Setelah operasi untuk memperbaiki tulang metacarpal pertama pada tangan kanannya yang patah, Marc Marquez akan melewatkan putaran kedua Kejuaraan Dunia MotoGP 2023," tulis pernyataan Honda Racing Corporation (HRC).
Setelah kembali ke Spanyol untuk pemeriksaan lebih lanjut, Marc Marquez didiagnosa mengalami pergeseran patah tulang intrartikular di pangkal metacarpal pertama ibu jari tangan kanan. Pebalap bernomor 93 itu segera menjalani operasi di Rumah Sakit Internasional Ruber di Madrid dengan dr Ignacio Roger de Ona memimpin tim yang terdiri atas dr Samuel Antuna, dan dr Andrea Garcia Villanueva.
"Pembedahan dilakukan untuk mengembalikan posisi tulang yang retak serta fiksasi internal menggunakan dua sekrup, dan sudah selesai tanpa kendala," jelas HRC.
"Marc Marquez dan Tim Repsol Honda yang telah meraih delapan gelar juara dunia akan melewatkan putaran kejuaraan dunia berikutnya untuk fokus sepenuhnya pada proses pemulihan dan bisa kembali pada putaran mendatang dalam kondisi sebaik mungkin," pungkas pernyataan HRC.
Cedera ini diderita oleh Marquez akibat kecelakaan yang melibatkan pebalap Prima Pramac Racing Jorge Martin dan pebalap RNF Racing Miguel Oliveira. Marc Marquez mengakui dirinya melakukan kesalahan besar sehingga menyebabkan kecelakaan, di mana motornya menabrak Oliveira di tikungan 3 Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, Portugal, Minggu (26/3/2023).
Insiden itu terjadi karena ban depan motor Marquez terkunci, dan saat rem dilepas, motor melesat dan menabrak pebalap tuan rumah itu. Insiden ini menyebkan Oliveira mengalami cedera memar kaki kanan. Sedangkan, Marquez retak tulang metacarpal pertama telapak tangan kanan. Pebalap tim Repsol Honda itu juga dijatuhi sanksi dua long lap penalty untuk balapan seri Argentina.
"Ya, saya melakukan kesalahan besar. Saya akan mendapat penalti di Argentina karena kesalahan itu, sesuatu yang sepenuhnya saya sepakat. Kadang hal seperti ini terjadi dalam balapan, dan kali ini saya melakukan kesalahan besar," jelas Marquez yang dijatuhi hukuman dua putaran panjang karena dinilai berkendara dengan tidak bertanggung jawab oleh Steward FIM.
Setelah operasi untuk memperbaiki tulang metacarpal pertama pada tangan kanannya yang patah, Marc Marquez akan melewatkan putaran kedua Kejuaraan Dunia MotoGP 2023.
Dua pebalap lain yang terlibat kecelakaan itu, Oliveira dan Martin, dipastikan akan bisa tampil dalam balapan di Argentina. Mereka hanya mengalami memar dan cedera ringan sehingga tidak menjalani pembedahan.
"Kabar baik! @88migueloliveira telah dinyatakan bugar meskipun mengalami memar pada kaki kanannya dan rontgen telah mengonfirmasi tidak ada yang retak. Mari semangati dia yang saat dia kembali ke lintasan balap pekan depan," tulis pernyataan RNF Racing.
Sedangkan Martin menegaskan jempol kaki kanannya tidak akan menjadi masalah besar untuk balapan di Argentina. "Ya, saya mengalami cedera pada kaki saya, yang pasti itu bukan masalah besar untuk balapan berikutnya, tetapi itu membuat saya kesulitan dalam balapan hari ini," ujar Martin seusai balapan di Portimao.
"Ya, sudah pasti saya akan siap di Argentina, dan saya berharap bisa cepat di sana, saya juga bisa cepat hari ini dengan semua masalah yang ada, jadi saya yakin bisa kompetitif (di Argentina)," pungkas pebalap asal Spanyol itu.
Terkait dengan insiden yang disebabkan oleh kecerobohan Marquez, Martin berharap ke depan juara enam kali MotoGP itu bisa lebih cermat. "Saya berharap ke depan dia (Marquez) bisa lebih menjaga jarak dan tidak menciptakan bencana bagi pebalap lain," tegas Martin.