Untuk pertama kalinya sejak menginjakkan kaki di Stamford Bridge, Graham Potter menjadi tokoh protagonis Chelsea. Keberhasilan lolos ke perempat final Liga Champions bisa menjadi titik balik nasibnya bersama ”Si Biru”.
Oleh
KELVIN HIANUSA
·4 menit baca
AFP/ADRIAN DENNIS
Kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga (kiri), dan rekan setimnya, Enzo Fernandez, merayakan keberhasilan mereka lolos ke perempat final Liga Champions Eropa seusai mengalahkan Borrusia Dortmund pada leg kedua babak 16 besar di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu (8/3/2023) dini hari WIB. Chelsea menang 2-0 (agregat 2-1).
LONDON, RABU — Sempat dijadikan ”kambing hitam” atas tren buruk Chelsea, Manajer Graham Potter akhirnya mampu membalikkan peruntungannya. Ia mulai mendapatkan rasa hormat dari pendukung ”Si Biru” setelah menjadi protagonis kelolosan timnya ke babak delapan besar Liga Champions Eropa.
Chelsea lolos dari jurang eliminasi berkat kemenangan 2-0 atas Borussia Dortmund dalam laga kedua babak 16 besar di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu (8//3/2023) dini hari WIB. Sepasang gol dari penyerang Raheem Sterling dan Kai Havertz membuat mereka berbalik unggul agregat 2-1. Sebelumnya, pada duel pertama di Jerman, Si Biru takluk 0-1.
Capaian itu adalah oase bagi Chelsea. Juara Liga Champions 2020-2021 itu dilanda badai tidak berujung musim ini, mulai dari tersingkir di dua kompetisi domestik hingga menempati peringkat ke-10 Liga Inggris saat ini. Oase itu datang dari sosok paling bertanggung jawab atas tren buruk tersebut, Potter.
”Saya sangat puas. Atmosfer dan malam yang fantastis. Para pemain dan pendukung amat mengesankan. Spesial bisa menumbangkan tim (Dortmund) yang datang dengan 10 kemenangan beruntun. Bisa menang dan lolos ke delapan besar Liga Champions adalah salah satu hari terbaik dalam karier saya,” ujar Potter seusai laga itu.
AFP/ADRIAN DENNIS
Kiper Borussia Dortmund, Alexander Meyer (tengah), gagal menyelamatkan gawangnya saat menghadapi Chelsea pada laga leg kedua babak 16 besar di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu (8/3/2023) dini hari WIB. Chelsea menang 2-0 (agregat 2-1) dan lolos ke perempat final.
Hubungan Potter dan para pendukung Chelsea terjalin di Stamford Bridge. Mereka berbagi rasa cemas dan bahagia sepanjang laga. Bahkan, Potter bak konduktor sebuah orkestra. Ketika peluang Joao Felix gagal, dia bertepuk tangan dan berteriak meminta dukungan lebih dari para penonton.
Pada laga itu, Chelsea bermain spartan sepanjang 90 menit dengan moral rendah akibat tren buruk. Dengan formasi 3-4-3, organisasi permainan mereka jauh lebih baik di kedua sisi sayap, termasuk membatasi agresivitas Dortmund yang jauh lebih dominan dalam penguasaan bola, yaitu 60,5 persen.
Havertz berkata, kemenangan timnya berawal dari ruang ganti. ”Kami tahu dia (Potter) dalam tekanan. Mungkin, ada lebih dari 100 pelatih di Inggris yang merasa lebih baik darinya. Tetapi, dia adalah sosok hebat di ruang ganti. Kami pun ingin membantu dengan 100 persen berada di belakangnya. Semua orang bisa melihat sekarang, dia manajer besar,” ucapnya.
Sterling kini telah menciptakan 27 gol dan 17 asis di Liga Champions. Dia adalah pemain Inggris dengan kontribusi gol terbanyak di kompetisi antarklub paling bergengsi se-Eropa itu.
Para pemain baru Chelsea yang sempat diragukan musim ini, seperti Sterling, juga mampu menjadi protagonis. Sempat kurang bersinar pada paruh pertama musim ini, sejak datang dari Manchester City, Sterling menunjukkan pengalamannya di Liga Champions sangat berguna untuk Si Biru.
AFP/ADRIAN DENNIS
Penyerang Chelsea, Raheem Sterling (keempat kiri), mencetak gol pembuka timnya ke gawang Borrusia Dortmund pada laga leg kedua babak 16 besar di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu (8/3/2023) dini hari WIB. Chelsea menang 2-0 (agregat 2-1).
Gol Sterling, yang menyeimbangkan agregat, meringankan beban Chelsea. Mereka bermain lebih tenang setelah gol pada pengujung babak pertama itu. Sterling kini telah menciptakan 27 gol dan 17 asis di Liga Champions. Dia adalah pemain Inggris dengan kontribusi gol terbanyak di kompetisi antarklub paling bergengsi se-Eropa itu.
Tuah pemain baru
Marc Cucurella dan Kalidou Koulibaly, dua bek yang datang pada musim panas lalu, juga mampu bersinar. Kekompakan mereka diuji setelah turun minum. Tim tuan rumah dipaksa bermain dengan garis pertahanan rendah setelah unggul 2-0 pada menit ke-50.
Pada laga itu, Dortmund menghujani pertahanan tuan rumah dengan 11 tembakan. ”Mereka (Chelsea) bertahan sangat baik. Kami tidak mampu mencari ruang untuk berada di belakang mereka,” tutur bek Dortmund Nico Schlotterbeck.
Kembali diterapkannya formasi 3-4-3 bisa menjadi modal kebangkitan Chelsea. Si Biru sempat menanggalkan formasi andalan Potter itu setelah dibekap Newcastle, November 2022. Namun, mereka memenangi dua laga beruntun dengan formasi itu, termasuk versus Leeds United, akhir pekan lalu.
TANGKAPAN LAYAR UEFA.COM
Formasi dan susunan pemain Chelsea versus Borussia Dortmund pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu (8/3/2023) dini hari WIB. Chelsea menang 2-0 (agregat 2-1).
Formasi 3-4-3 berubah jadi lima bek ketika bertahan. Trio bek tengah, yaitu Wesley Fofana, Koulibaly, dan Cucurella, menjaga kedalaman pertahanan. Adapun Reece James dan Bel Chilwell mengantisipasi duel satu lawan satu di sisi sayap. Kombinasi itu menjadi kunci Chelsea mengantisipasi serangan dinamis Dortmund.
Adapun gagalnya Dortmund tidak lepas dari badai cedera pemain. Winger andalannya, Julian Brandt, harus diganti saat laga baru berjalan 5 menit. Brandt adalah penyumbang gol terbanyak mereka di liga (8 gol). Dortmund juga tidak diperkuat striker andalannya yang menjebol gawang Chelsea di leg pertama, Karim Adeyemi. (AP/REUTERS)