Lima Calon Wakil Ketua Umum PSSI dan 27 Calon Anggota Exco Tidak Lolos Verfikasi
Komite Pemilihan KLB PSSI 2023 mengumumkan daftar calon sementara ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota Komite Eksekutif (Exco). Lima calon wakil ketua umum tidak lolos verifikasi.
Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH
·4 menit baca
KOMPAS/ADRIAN FAJRIANSYAH
Ketua Komite Pemilihan Kongres Luar Biasa PSSI Amir Burhanuddin dalam konferensi pers pengumuman Daftar Calon Sementara Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dan Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (31/1/2023).
JAKARTA, KOMPAS — Komite Pemilihan Kongres Luar Biasa Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia atau PSSI 2023 mengumumkan Daftar Calon Sementara Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dan Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Lima calon wakil ketua umum dan 27 calon anggota Exco tidak lolos verifikasi serta tidak bisa mengajukan banding, sedangkan dua calon anggota Exco tidak lolos verifikasi, tetapi masih bisa banding.
”Pengumuman daftar calon sementara ini adalah hasil dari proses verifikasi selama 22-31 Januari. Kami melakukan penelitian atas segala dokumen seluruh calon. Dalam prosesnya, ada dinamika sangat kuat di internal kami, terutama terkait ketelitian syarat-syarat sesuai dengan Statuta PSSI. Bahkan, beberapa kali terjadi deadlock sehingga keputusan terpaksa diambil melalui voting. Namun, alhamdulillah, kami bisa menyelesaikan tugas pada sore ini,” ujar Amir Burhanuddin, Ketua Komite Pemilihan, dalam konferensi pers di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (31/1/2023).
Amir mengatakan, dari lima calon ketua umum, semuanya lolos verifikasi. Mereka adalah AA Lanyalla Mahmud Mattaliti, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, Erick Thohir, dan Fary Djemy Francis. Adapun dari 21 calon wakil ketua umum, 16 calon lolos verifikasi.
Para calon wakil ketua umum ialah Ahmad Riyadh UB, Ahmad Syauqi Soeratno, Andre Rosiade, Doni Setiabudi, Duddy S Sutandi, Fary Djemy Francis, Gede Widiade, Hasani Abdulgani, Hasnuryadi Sulaiman, Juni Ardianto Rachman, Maya Damayanti, Ratu Tisha Destria, Sadikin Aksa, Yesayas Oktovianus, Yunus Nusi, dan Zainudin Amali. Terakhir, dari 82 calon anggota Exco, 53 calon lolos verifikasi.
Semoga nama-nama yang diumumkan itu mampu mengingat dan menumbuhkan kembali cita-cita pendiri bangsa kita. Semua hiruk-pikuk jelang dan saat kongres nanti harus untuk kepentingan sepak bola kita agar bisa membangkitkan sepak bola kita.
”Semoga nama-nama yang diumumkan itu mampu mengingat dan menumbuhkan kembali cita-cita pendiri bangsa kita. Semua hiruk-pikuk jelang dan saat kongres nanti harus untuk kepentingan sepak bola kita agar bisa membangkitkan sepak bola kita,” jelas Amir.
Tidak lolos
Selebihnya, lima calon Wakil Ketua Umum tidak lolos verifikasi dan tidak bisa mengajukan banding. Mereka adalah Achsanul Qosasih, Azrul Ananda, Bambang Pamungkas, Iwan Budianto, dan Ponaryo Astaman. ”Ada empat calon Wakil Ketua Umum yang tidak memberikan lembaran konfirmasi kesediaan mencalonkan diri atau dalam bahasa awam tidak bersedia. Satu calon lagi berkas dukungannya dicabut oleh klub pengusungnya,” kata Amir.
Komite Pemilihan pun memutuskan 27 calon anggota Exco tidak lolos verifikasi dan tidak bisa mengajukan banding. ”Sama seperti kasus lima calon Wakil Ketua Umum itu, 26 calon anggota Exco ini tidak memberikan lembar kesediannya. Satu calon lagi bersedia maju tetapi tidak mendapatkan satu dukungan dari anggota,” tutur Amir.
Sebaliknya, Amir menuturkan, ada dua calon anggota Exco tidak lolos verifikasi tetapi masih bisa banding, yakni Bima Sinung Widagdo dan Mirza Rinaldy Hippy. Keduanya belum memenuhi syarat dokumen aktivitas lima tahun di sepak bola yang diatur dalam Pasal 38 Ayat 4 Statuta PSSI 2019. ”Kenapa kami kualifikasikan yang bersangkutan tidak lolos verifikasi dapat banding karena barangkali yang bersangkutan kelupaan melampirkan persyaratan itu atau sebagainya,” terang Amir.
KOMPAS/ADRIAN FAJRIANSYAH
Ketua Komite Pemilihan Kongres Luar Biasa PSSI Amir Burhanuddin (keempat dari kiri) menyerahkan dokumen Daftar Calon Sementara Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dan Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI kepada Ketua Komite Banding Pemilihan Gusti Randa (keempat dari kanan) usai konferensi pers di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (31/1/2023).
Saat ditanya mengenai dinamika yang ada dalam proses verifikasi, tambah Amir, salah satunya terkait Zainudin Amali yang notebene Menteri Pemuda dan Olahraga. Sempat ada perdebatan apakah betul Zainudin aktif lima tahun di sepak bola. ”Ternyata, ada surat konfirmasi yang kami terima dari Asprov (Asosiasi Provinsi) Gorontalo dan Askab (Asosiasi Kabupaten) Boalemo,” ucapnya.
Komisi Banding
Setelah pengumuman, Amir menyerahkan dokumen daftar calon sementara itu kepada Komite Banding Pemilihan yang bertanggungjawab dalam tahapan banding selama 1-3 Februari. Bagi yang bisa banding, itu menjadi kesempatan terakhir untuk membuka peluang lolos verifikasi. ”Kalau memang ada yang banding, prosesnya akan diperiksa Komite Banding pada 4-5 Februari sebelum pengumuman daftar calon tetap pada 6 Februari,” ujarnya.
Ketua Komite Banding Pemilihan Gusti Randa menyampaikan, bagi yang tidak puas dengan proses level pertama itu, mereka bisa menyampaikannya kepada Komite Banding Pemilihan selama tiga hari yang ditentukan tersebut. Yang utama, mereka patut menyerahkan sesuatu atau berkas untuk menguatkan diri mereka sehingga berhak lolos verifikasi.
”Apa yang dikatakan belum lengkap dalam proses tingkat pertama itu, silakan lengkapi kepada kami. Nantinya, kami akan verifikasi kembali dokumen-dokumen yang masuk itu, kami periksa, kami telaah lagi satu per satu sesuai permasalahan yang ada. Prinsipnya, kami adalah muara terakhir sebelum pengumuman daftar calon tetap. Kami pasti akan berlaku adil dan fair karena ini untuk kepentingan sepak bola nasional,” kata Gusti.
ADRIAN FAJRIANSYAH
Ketua Komite Banding Pemilihan Kongres Luar Biasa PSSI Gusti Randa (paling kiri) dan anggotanya dalam konferensi pers pengumuman Daftar Calon Sementara Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dan Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (31/1/2023).
Gusti menegaskan, ketua dan anggota Komite Pemilihan maupun ketua dan anggota Komite Banding Pemilihan dipilih dalam Kongres Biasa PSSI 2023 di Jakarta, 15 Januari lalu. Adapun Komite Pemilihan terdiri dari Amir Burhanuddin, Sudarmadji, Ismu Puruhito, M Armisyam Latuconsina, Paska Sembiring, dan Aditya Yando. Komite Banding Pemilihan terdiri dari Gusti Randa, Aven Hinelo, Diego Saputra, dan Joko Tetuko.