Aubameyang semakin terpojok di Chelsea. Dia hanya punya satu opsi untuk memperbaiki kariernya, yaitu Barcelona.
Oleh
KELVIN HIANUSA
·4 menit baca
LONDON, KAMIS – Manajer Chelsea Graham Potter semakin terlihat tidak membutuhkan jasa penyerang veteran Pierre-Emerick Aubameyang (33). Kedatangan penyerang baru Joao Felix memperjelas itu. Saat ini, hanya Barcelona yang bisa menjadi suaka untuk menyelamatkan karier Auba.
Seusai jeda Piala Dunia Qatar 2022, Auba baru bermain 88 menit. Dia selalu diturunkan sebagai pemain pengganti pada tiga laga. Pada laga terakhir versus Manchester City di Stamford Bridge, Kamis (5/1/2022), dia bahkan ditarik pada paruh kedua setelah menggantikan Raheem Sterling yang cedera pada awal laga.
Sepekan setelah itu, Rabu kemarin, Chelsea langsung mendatangkan Felix dari Atletico Madrid dengan status pinjaman. “Si Biru” juga masih ingin merekrut penyerang Borussia Monchengladbach Marcus Thuram yang sempat membela tim nasional Perancis di Qatar.
“Saya pikir Auba akan pergi. Potter tidak menginginkannya. Terutama setelah mengganti pemain yang masuk sebagai cadangan. Anda tidak bisa melakukannya terhadap pemain berusia 30 tahun lebih. Itu sudah menjadi peraturan tidak tertulis di sepak bola,” kata pengamat sekaligus mantan pemain Paul Merson kepada Sky Sports.
Sejak Potter menggantikan Thomas Tuchel pada September lalu, Auba memang tidak terlalu sering menjadi pilihan pertama. Dia hanya menjadi pemain mula dalam 9 dari 18 laga. Adapun dia tidak pernah bermain sejak awal lagi dalam 6 laga terakhir “Si Biru”.
Performa Auba sempat menanjak pada awal era Potter, lalu terus menurun setelah itu. Sang penyerang asal Gabon gagal menyumbang gol dalam 10 laga terakhir, setelah mencetak 3 gol dalam 4 laga pertamanya. Wajar saja jika dia mulai dipinggirkan oleh sang manajer.
Bagi Auba, pindah ke Chelsea jauh dari kata mudah. Dia hengkang dari Barcelona pada musim panas lalu demi menjalin reuni dengan Tuchel. Namun, mantan pelatihnya itu justru dipecat pada awal musim. Terlebih lagi, Dia juga banyak dikritik karena pindah ke rival sekota mantan timnya, yaitu Arsenal.
Solusi terbaik untuk Auba saat ini adalah mencari klub baru. Masalahnya, dia tidak punya banyak opsi pada jendela transfer Januari. Dia terbentur aturan FIFA yang hanya mengizinkan satu pemain untuk terdaftar maksimal di dua klub dalam semusim.
Auba sempat didaftarkan sebagai pemain Barca di Liga Spanyol pada awal musim, sebelum pindah ke Chelsea. Alhasil, sang penyerang hanya bisa membela Chelsea atau Barca pada sisa musim ini. Satu-satunya jalan keluar Auba jika ingin hengkang dari Chelsea hanyalah Barca.
Jika 100 persen bebas transfer, struktur gaji berbeda, dan Memphis Depay pergi.
Menurut jurnalis spesialis transfer Fabrizio Romano, Auba dan Barca sama-sama tertarik untuk menjalin reuni. Namun, banyak faktor yang akan menentukan transfer itu. “Jika 100 persen bebas transfer, struktur gaji berbeda, dan Memphis Depay pergi,” jelasnya.
Adapun Atletico mengincar Depay sebagai pengganti Felix. Jika transfer berjalan lancar, efek domino transfer segitiga dari tiga klub bisa terjadi. Felix ke Chelsea, Auba ke Barca, lalu Depay ke Atletico. Transfer itu akan menjadi solusi terbaik bagi seluruh pemain yang tidak bahagia di tim lama mereka.
Auba sudah terbukti cocok bermain bersama Barca, seperti pada separuh musim lalu. Dia mampu mengembalikan performa terbaiknya yang sempat hilang dalam dua musim terakhir di Arsenal. Mantan striker Borussia Dortmund itu menyumbang 11 gol dari 17 laga, satu gol setiap 99 menit.
Auba juga sempat menyumbang sepasang gol dalam pertarungan el clasico versus Real Madrid. Adapun dia terpaksa dilepas karena Barca kedatangan Robert Lewandowski dari Bayern Muenchen. Selain itu, kondisi finansial Barca juga sempat bermasalah yang berpengaruh terhadap kemampuan membayar gaji.
Penyerang setinggi 1,87 meter itu lebih cocok bermain di Spanyol yang lebih mengandalkan teknik. Di Inggris, dua musim terakhir bersama Arsenal dan musim ini bersama Chelsea, Auba tampak kurang mampu menghadapi intensitas Liga Inggris yang lebih mengandalkan duel fisik.
Pelatih Barca Xavi Hernandez belum mau berspekulasi tentang kembalinya Auba. “Kami bahagia dengan skuad saat ini. Sejauh ini belum akan ada perubahan yang terjadi. Depay? Kami belum tahu juga. Kita lihat nanti apa yang terjadi,” ucapnya. (AP/REUTERS)