Fabio Quartararo yang mengalami retak tulang jari tengah tangan kiri akan menjalani operasi setelah balapan MotoGP seri terakhir di Valencia, yang menjadi penentu juara musim ini, antara dirinya dan Francesco Bagnaia.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·3 menit baca
CHESTE, KAMIS — Fabio Quartararo akan menjalani balapan terakhir MotoGP musim 2022 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, 4-6 November, dengan cedera retak tulang jari tengah tangan kiri. Namun, pebalap tim Monster Energy Yamaha itu dijadwalkan menjalani operasi setelah balapan penentuan gelar juara MotoGP antara dirinya dan Francesco Bagnaia. Operasi kemungkinan besar dilakukan setelah Quartararo menjalani tes akhir musim di sirkuit tersebut, Selasa (8/11/2022), untuk mencoba prototipe motor YZR-M1 musim 2023.
Rencana Quartararo akan menjalani operasi itu pertama kali diungkap oleh Sky Sport Italia, Selasa (25/10/2022). Kepastian informasi ini belum dikonfirmasi oleh Yamaha, tetapi kabar ini juga disiarkan oleh laman resmi MotoGP.
Quartararo mengalami cedera retak pangkal tulang jari tengah kanan kiri akibat terjatuh di tikungan 8 Sirkuit Sepang, Malaysia, saat menjalani sesi latihan bebas keempat, Sabtu (22/10/2022). Dia terjatuh dari sepeda motor dan jari tangan kirinya membentur permukaan aspal. Dalam tayangan televisi, raut wajahnya mengernyit menahan sakit saat melepas sarung tangan, juga ketika mengompres jarinya dengan es.
Juara bertahan MotoGP itu juga sedikit kesulitan saat mengenakan helm menjelang sesi kualifikasi kedua. Dia kembali mengernyit dan perlahan-lahan mengenakan helmnya.
Namun, saat kualifikasi dan balapan, Quartararo mengaku cedera tidak memengaruhi pengendalian sepeda motor. Bahkan, saat balapan, Minggu (23/10/2022), dia mampu tampil brilian dengan finis di posisi ketiga dari start di urutan ke-12. Quartararo pun bisa mencetak pace yang bagus hingga bisa menahan serangan rookie terbaik musim ini, Marco Bezzecchi.
Itu bukan kecelakaan besar, melainkan kecelakaan bodoh. Itu kecelakaan biasa, tetapi saya mengalami cedera jari dan tentu saja itu sangat sakit. Untungnya Angel (Charte, Direktur Medis MotoGP) merawat saya kemarin sore sehingga saya mengucapkan terima kasih kepadanya.
Meskipun tidak terlalu memengaruhi performa di atas sepeda motor, Quartararo mengakui dirinya merasakan sakit. ”Itu bukan kecelakaan besar, melainkan kecelakaan bodoh. Itu kecelakaan biasa, tetapi saya mengalami cedera jari dan tentu saja itu sangat sakit. Untungnya Angel (Charte, Direktur Medis MotoGP) merawat saya kemarin sore sehingga saya mengucapkan terima kasih kepadanya,” ujar Quartararo seusai balapan di Sepang.
”Yang pasti, adrenalin adalah pereda rasa sakit yang sangat bagus dan juga bersaing untuk meraih posisi seperti itu,” ungkap Quartararo terkait bagaimana dirinya melawan rasa sakit.
”Menurut saya, jari saya adalah masalah yang berbeda. Tetapi begitu saya berhenti (balapan), saat ini saya merasa sakit pada jari. Itu bukan masalah karena kami memberikan yang terbaik dan itulah yang kami inginkan hari ini,” jelas Quartararo.
Performa brilian Quartararo dalam kondisi cedera di Sepang itu menjaga persaingan juara terus berlangsung hingga seri terakhir di Sirkuit Ricado Tormo, Valencia. Namun, peluang juara pebalap berjuluk ”El Diablo” itu sangat tipis dengan ketertinggalan 23 poin dari Francesco ”Pecco” Bagnaia. Quartararo akan juara hanya jika dirinya meraih kemenangan dan Pecco finis di posisi ke-15 atau lebih rendah. Adapun Pecco akan juara selama Quartararo tidak finis terdepan.
Penentuan juara MotoGP 2022 ini akan disaksikan langsung oleh legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi. Juara dunia sembilan kali di semua kelas itu merupakan mentor Pecco yang mengasah kemampuan di Akademi VR46 milik Rossi. Jika Pecco meraih gelar juara, itu akan menjadi pencapaian sangat besar bagi Akademi VR46 yang kini telah menempatkan empat pebalap binaan di kelas MotoGP. Selain Pecco, ada Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha), Luca Marini dan Bezzecchi (Mooney VR46). Musim ini, pencapaian krusial pertama VR46 adalah status rookie terbaik musim ini yang diraih Bezzecchi di Phillip Island, Australia.