logo Kompas.id
OlahragaBandara Lombok Siapkan...
Iklan

Bandara Lombok Siapkan Prosedur Penanganan Keadaan Darurat

Keamanan selama ajang Asian Talent Cup dan World Superbike menjadi salah satu hal vital, termasuk di Bandara Lombok. Oleh karena itu, pengelola bandara tersebut menyiapkan prosedur penanganan keadaan darurat.

Oleh
ISMAIL ZAKARIA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/b2EHFSobb3ApTls8amfBdlsq2tk=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2F6d584506-b1f0-4263-9530-e05a68e04830_jpg.jpg
KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Wisatawan berfoto dengan latar belakang logo besar Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika di Kuta, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (7/11/2021). Saat ini, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau ITDC tengah mengebut pengerjaan fasilitas pendukung sirkuit jalan raya dengan panjang 4,31 kilometer untuk digunakan pada ajang World Superbike pada 19-21 November 2021.

PRAYA, KOMPAS — Persiapan jelang Idemitsu Asia Talent Cup atau IATC dan World Superbike atau WSBK tidak hanya berlangsung di dalam, tetapi juga di luar kawasan Mandalika. Salah satunya di Bandara Internasional Lombok dengan mempersiapkan prosedur penanganan keadaan darurat.

General Manager Bandara Lombok Nugroho Jati dalam siaran resminya, Minggu (7/11/2021), mengatakan, terkait prosedur penanganan keadaan darurat, pihaknya telah menggelar simulasi pada Jumat (5/11/2021). Simulasi dilakukan untuk menguji prosedur penanganan darurat yang tertuang dalam dokumen Program Keamanan Bandar Udara (PKBU).

Editor:
aufrida wismi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000