Cristiano Ronaldo Mengarah ke ”Salah Rumah”
Cristiano Ronaldo segera berlabuh kembali ke Liga Inggris. Namun, dia justru berpaling dari rumah yang membesarkan namanya, MU, dan menuju ke tim tetangga, City.
Sekitar sepekan lalu, Cristiano Ronaldo baru saja menepis semua rumor transfer tentang dirinya. Penyerang 36 tahun ini menyatakan akan tetap bertahan di Juventus sampai kontraknya habis musim depan. Namun, pernyataan tersebut jungkir balik dengan kenyataan sekarang.
Seluruh media olahraga besar Eropa ”satu kata” mengabarkan Ronaldo ingin hengkang dari Juve. Dia bahkan sudah sangat dekat untuk pindah menuju klub juara bertahan Liga Inggris, Manchester City.
”Hujan” rumor ini datang mulai kemarin malam, Kamis (26/8/2021). Ronaldo yang menyisakan setahun kontrak di Juve meminta pindah kepada klub. Agennya, Jorge Mendes, langsung mencari tempat persinggahan selanjutnya sang kapten tim nasional Portugal ini.
Baca juga: Duel Messi Ronaldo Berpotensi Tercipta di Grup A Liga Champions
Fabrizio Romano, jurnalis kredibel tentang berita transfer pemain, mengonfirmasi hal tersebut. ”Telah dikonfirmasi. Ronaldo telah memutuskan untuk meninggalkan Juve. Dia meminta untuk dijual. Juve sekarang menunggu tawaran resmi dari City. Kesepakatan ini akan segera terjadi,” jelasnya lewat Twitter.
City menjadi klub terdepan dalam perburuan Ronaldo. Mereka memalingkan wajah ke pemain lain setelah gagal mendatangkan striker Tottenham Hotpsur, Harry Kane. Ronaldo merupakan salah satu penyerang kelas dunia yang masih tersisa di bursa transfer dengan harga terbilang murah.
Juve hanya meminta mahar sekitar 25 juta poundsterling (Rp 494 miliar) untuk pemain yang kerap disapa ”CR7” tersebut. Jumlah itu jauh lebih rendah dibandingkan tawaran City untuk Kane yang mencapai 100 juta poundsterling.
Gaji lebih kecil
City, menurut Sky Sports, akan menawarkan kontrak sebesar 12,8 juta poundsterling per tahun. Jumlah kontrak itu lebih rendah dibandingkan gaji Ronaldo di Juve yang berkiras 26 juta poundsterling.
Berita kepindahan ini sangat kontras dengan pernyataan Ronaldo sebelumnya. Ketika itu dia kesal dengan para media karena memberitakan kepindahannya ke Paris Saint-Germain dan mantan klubnya, Real Madrid.
”Ini melebihi bentuk rasa tidak hormat kepada saya, sebagai seorang pria maupun pemain. Ini adalah cara sembrono, saat masa depan saya ditentukan oleh para media. Cara itu tidak menghormati semua klub yang terlibat, juga pemain dan staf,” ujar Ronaldo pada Rabu lalu, menyiratkan bertahan di Juve.
Namun, semua itu tampaknya mulai berubah sejak pertandingan pembuka Liga Italia akhir pekan lalu, yaitu saat Juve menghadapi Udinese. Ronaldo hanya diturunkan sebagai cadangan oleh Pelatih Massimiliano Allegri.
Mantan penyerang MU, Wayne Rooney, tidak percaya dengan berita kepindahan Ronaldo ke tim tetangga. Kepindahan itu bisa mencoreng warisan indahnya bersama ”Setan Merah”.
Keputusan Allegri tersebut mengundang berbagai spekulasi. Hal paling mungkin, Ronaldo tidak ada dalam skema utama Allegri musim ini. Dengan gaji selangit, melepas ”CR7” adalah keputusan terbaik. ”Si Nyonya Besar” memilih untuk mendapatkan uang dari penjualan musim ini dibandingkan melepas gratis sang pemain pada musim depan.
Kisah transfer ini mendekatkan akhir perjalanan Ronaldo selama tiga musim terakhir di Juve. Dia bergabung dari Real Madrid pada 2018 dengan mahar 105 juta poundsterling. Selama tiga musim, dia telah mencetak 101 gol dalam 134 penampilan.
Salah rumah
Potensi kembalinya Ronaldo ke Liga Inggris mengundang kebahagiaan sekaligus kemarahan. Pendukung City sudah pasti bahagia menanti kedatangan salah satu penyerang terbaik dunia tersebut meskipun ia sudah tidak muda lagi.
Perasaan sebaliknya dialami pendukung sang rival sekota, Manchester United. Mereka kesal karena Ronaldo yang membela MU selama 2003-2009 sudah dianggap sebagai legenda klub. Jika benar pindah ke tim tetangga, Ronaldo sama saja seperti pulang ke rumah yang salah. Dia tidak menghargai bekas klubnya tersebut.
Baca juga: Kemarahan dan Rasa Penasaran Ronaldo
Mantan penyerang MU, Wayne Rooney, misalnya, tidak percaya dengan berita kepindahan Ronaldo ke tim tetangga. Kepindahan itu bisa mencoreng warisan indahnya bersama ”Setan Merah”. ”Saya tidak melihat itu (kepindahan) akan terjadi,” ucap rekan setim Ronaldo tersebut dikutip Sky Sports.
Di Inggris, pindah menuju tim rival sekota merupakan sesuatu yang diharamkan. Apalagi, dalam kasus ini, MU-City adalah rival dalam perburuan gelar liga musim ini. Artinya, Ronaldo akan ikut menjegal bekas klub yang membesarkan namanya itu untuk meraih gelar juara.
Ole Gunnar Solskjaer, manajer sekaligus mantan pemain MU, pernah bercerita tentang aturan tidak tertulis di ”Setan Merah”. Menurut dia, semua pemain yang pernah berseragam MU sudah paham untuk tidak pindah ke klub rival dalam kariernya.
”Saya tahu kami semua adalah pemain profesional, tetapi ketika bermain di MU, Anda tidak pergi ke City. Setidaknya, itu yang saya pegang. Jika saya pergi, di mana letak loyalitas saya,” kata Solskjaer dalam wawancara tentang rumor kepindahan mantan striker City, Sergio Aguero, ke MU pada April 2021.
Baca juga: Tanda Tanya Besar di Balik Keputusan Allegri
Tak hanya itu, Ronaldo juga dikhawatirkan salah memilih rumah karena harus berada di bawah asuhan Manajer Josep Guardiola. Seperti diketahui, Guardiola selalu mengutamakan kolektivitas tim. Sementara itu, nyaris seluruh tim yang didatangi Ronaldo selalu mengadopsi ”Ronaldo-sentris”.
Bermain agresif
Peraih lima kali Ballon d’Or ini juga akan dituntut bermain dalam sistem agresif ala Guardiola. Dia akan terlibat dalam gaya counter-press atau menekan balik intensif lawan saat kehilangan bola. Di Juve, Ronaldo tidak punya tanggung jawab besar untuk ikut bertahan.
”Apakah Ronaldo cocok dengan filosofi Pep? Saya pikir jawabannya lebih ke ’tidak’ dibandingkan ’iya’. Tetapi, seperti yang Anda tahu, Ronaldo pasti menciptakan banyak gol dan peluang untuk tim,” kata pengamat BBC, Julien Laurens.
Terlepas dari salah atau benar rumah yang dipilih, ada satu hal yang pasti. Ronaldo akan menyinari Liga Inggris sekali lagi. Liga terbaik di dunia ini akan kembali kedatangan salah satu pemain terhebat yang pernah dilahirkan semesta. (AP/REUTERS)