Kompetisi Sepak Bola BRI Liga 1 2021/2022 Digulirkan Mulai 27 Agustus
Kompetisi sepak bola Liga 1 kembali digulirkan. PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru memastikan kompetisi sepak bola Liga 1 2021/2022 digelar mulai 27 Agustus 2021.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·5 menit baca
DENPASAR, KOMPAS — PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru memastikan kompetisi sepak bola Liga 1 2021/2022 digelar mulai 27 Agustus 2021. Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia melibatkan 18 klub sepak bola dengan menerapkan sistem kluster wilayah.
Kepastian pelaksanaan kompetisi sepak bola Liga 1 itu disampaikan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam jumpa pers yang diikuti secara dalam jaringan (daring) di kanal Youtube Bank BRI, Kamis (12/8/2021). Dalam jumpa pers itu juga diumumkan nama resmi kompetisi sepak bola musim 2021-2022, yakni BRI Liga 1, dengan masuknya PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai sponsor Liga 1.
”Yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga,” kata Ketua Umum PSSI M Iriawan dalam jumpa pers secara daring. Langkah menggulirkan kembali kompetisi Liga 1 dinyatakan akan diikuti dengan Liga 2.
Kompetisi sepak bola di Indonesia, khususnya Liga 1, dihentikan saat baru berjalan tiga pekan di musim 2020 karena situasi pandemi Covid-19. Liga 1 2020 direncanakan kembali digelar pada Oktober 2020, tetapi rencana itu batal. Kompetisi Liga 1 musim 2020 resmi dibatalkan berdasarkan keputusan rapat komite eksekutif PSSI pada Januari 2021. Alasan utama pembatalan Liga 1 2020 adalah terjadinya keadaan kahar (force majeure) akibat pandemi Covid-19.
Seluruh klub peserta Liga 1 2020 yang sejumlah 18 klub menjadi peserta BRI Liga 1 2021/2022. Secara keseluruhan, sebanyak 306 pertandingan dijadwalkan digelar selama musim kompetisi 2021-2022 itu. Adapun hak siar resmi pertandingan BRI Liga 1 2021/2022 dikelola Emtek Group.
Karena masih dalam situasi pandemi Covid-19, pelaksanaan kompetisi BRI Liga 1 tidak dapat menerapkan sistem "home and away" seperti sebelumnya, melainkan menggunakan sistem klaster.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita mengatakan, meskipun situasinya kurang ideal, kepastian pelaksanaan kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 sudah ditunggu banyak kalangan dan masyarakat dari seluruh lapisan. Akhmad menyatakan, karena masih dalam situasi pandemi Covid-19, pelaksanaan kompetisi BRI Liga 1 tidak dapat menerapkan sistem home and away seperti sebelumnya, tetapi menggunakan sistem kluster.
”Dilakukan secara kluster dan semi bubble to bubble di tiga kluster di Jawa,” kata Akhmad dalam jumpa pers virtual, Kamis (12/8).
Sistem serupa dalam kompetisi sepak bola di Indonesia diterapkan dalam pelaksanaan Piala Menpora 2021. Selain itu, pergerakan klub peserta kompetisi dari hotel ke stadion, kemudian kembali ke hotel dikontrol mengikuti aturan dalam masa pandemi Covid-19. Seluruh pemain, pelatih, dan perangkat resmi klub juga diwajibkan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat, dan menjalani pemeriksaan kesehatan Covid-19 secara rutin.
Iriawan menambahkan, PSSI dan operator Liga 1 mempertimbangkan arahan pemerintah terkait penanganan pandemi Covid-19, termasuk dalam menentukan lokasi pertandingan untuk kompetisi BRI Liga 1 2021/2022. Oleh karena situasi pandemi Covid-19 masih dinamis, PSSI hanya akan menggelar pertandingan Liga 1 di daerah yang dinyatakan sebagai zona hijau atau kawasan rendah risiko penularan Covid-19, utamanya di Jawa. Adapun zona hijau Covid-19 juga diakui dinamis dan dapat berubah.
”Tempatnya akan kami umumkan kemudian,” kata Iriawan dalam jumpa pers secara daring itu.
Kepastian bergulirnya kompetisi sepak bola itu disambut positif pihak klub sepak bola yang bermarkas di Bali, Bali United. Dari jawaban melalui pesan singkat yang diterima Kamis (12/8), Pelatih Bali United Stefano Cugurra ”Teco” Rodrigues menyatakan harapannya kompetisi dalam dilaksanakan dengan baik dan mematuhi protokol kesehatan secara disiplin. ”Kami percaya sama PSSI, sama LIB, bisa mulai (kompetisi) tanggal 27 Agustus. Biar sepak bola Indonesia kembali terlaksana,” kata pelatih yang akrab disapa Teco itu.
Optimisme
Peluncuran kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 juga dihadiri sejumlah pimpinan institusi yang terlibat dalam penyelenggaraan kompetisi sepak bola kasta utama di Indonesia itu, termasuk Direktur Utama PT BRI (Persero) Tbk Sunarso, Managing Director Emtek Group Sutanto Hartono, Direktur SMC Harsiwi Achmad, dan Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk Irwan Hidayat serta Chief Customer Officer Lazada Ferry Kusnowo.
Direktur Utama (Dirut) BRI Sunarso menyatakan BRI sebagai badan usaha milik negara (BUMN) mengapresiasi PSSI dan PT LIB serta semua pihak yang terlibat dan mendukung bergeraknya olah raga di Tanah Air, termasuk sepak bola dan kompetisi BRI Liga 1 2021/2022, dalam situasi pandemi Covid-19. Sunarso menyatakan keterlibatan BRI dalam penyelenggaraan kompetisi sepak bola di Indonesia akan memberikan kontribusi dan dampak, baik secara sosial maupun ekonomi, kepada industri olahraga, di samping sebagai upaya menguatkan citra BRI dan memperluas jangkauan BRI.
Industri olahraga berdampak terhadap ekonomi nasional, termasuk dengan UKM, UMKM, dan usaha turunan yang berhubungan dengan olahraga, utamanya sepak bola. Sunarso mengutip hasil kajian Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia pada Juni 2020 yang menyebutkan kerugian ekonomi dari terhentinya kompetisi sepak bola dalam negeri diperkirakan mencapai Rp 2,7 triliun hingga Rp 3 triliun per tahun.
”Ini menjadi momentum positif bagi perekonomian nasional. BRI mendukung Liga 1 dan mendorong Liga 1 kembali bergulir sekaligus upaya menggerakkan ekonomi nasional,” ujar Sunarso.
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat menyatakan menyambut baik keterlibatan BRI sebagai sponsor Liga 1 2021/2022 dengan harapan penyelenggaraan kembali kompetisi sepak bola di Tanah Air akan mampu mendorong perekonomian nasional ke arah yang membaik dan juga menumbuhkan optimisme masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19. ”Sepak bola memang menjadi olahraga yang sangat digemari seluruh lapisan masyarakat di Indonesia,” kata Irwan.
Managing Director Emtek Group Sutanto Hartono menyatakan pihaknya menyiapkan berbagai opsi penayangan pertandingan BRI Liga 1 2021/2022, baik secara konvensional, melalui parabola, maupun live streaming melalui tayangan platform digital Vidio.com. Sutanto menambahkan, pihaknya juga menambah fitur gim virtual sehingga meningkatkan animo generasi muda menyaksikan laga sepak bola di Indonesia.