logo Kompas.id
OlahragaPandemi Membebani Mental Atlet...
Iklan

Pandemi Membebani Mental Atlet Olimpiade

Mulai dari isolasi, tes Covid-19 rutin, hingga tak bisa bertemu sahabat dan keluarga menjadi tantangan ekstra atlet di Olimpiade Tokyo. Tantangan itu menimbulkan gangguan kecemasan dan menambah beban mental para atlet.

Oleh
KELVIN HIANUSA
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/FH4fD4dKLKsxPi0rwdV2sxOAdEE=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2FGYMNASTICS-OLY-2020-2021-TOKYO-PODIUM_97990897_1627569775.jpg
AFP/LOIC VENANCE

Pesenam putri ternama asal Amerika Serikat, Simone Biles, melambaikan tangan setelah melihat pertandingan senam final all-around putri Olimpiade Tokyo 2020 di Ariake Gymnastics Centre,  Tokyo, Jepang, Kamis (29/7/2021). Biles mundur dari pertandingan itu demi kesehatan mentalnya.

TOKYO, KAMIS — Mundurnya ”Ratu Senam” asal Amerika Serikat, Simone Biles, dari final tim dan individu, membuka kotak pandora tentang masalah kesehatan mental atlet di Olimpiade. Ternyata, banyak atlet lebih tertekan saat mengikuti Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar dengan protokol kesehatan sangat ketat di tengah pandemi Covid-19.

Pemandangan tidak lazim terpampang di Ariake Gymnastics Center, arena final senam all-around individu putri, Kamis (29/7/2021). Di antara pesenam dunia yang berlomba mencuri perhatian juri, tidak ada Biles, sang juara bertahan peraih total 31 medali Olimpiade dan Kejuaraan Dunia.

Editor:
Yulvianus Harjono
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000