Operasi Pangan Murah Terus Dilakukan di Kota Malang
Tujuan operasi pangan murah ini adalah untuk menstabilkan harga dan pasokan.
Oleh
DAHLIA IRAWATI
·2 menit baca
MALANG, KOMPAS — Operasi pasar murah terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Malang untuk menstabilkan harga. Pasar murah digelar hingga minggu depan.
Selasa (19/03/2024), operasi pangan murah di Kota Malang kembali dilakukan. Kali ini operasi pangan murah digelar di Kelurahan Tlogomas dan Lesanpuro. Di setiap kelurahan, warga bisa membeli beras, gula pasir, telur, dan minyak.
Harga jual bahan pokok pada operasi pangan murah itu terbuka untuk umum. Harga saat itu pun lebih murah daripada harga pasaran. Misalnya, beras premium seharga Rp 14.600 per kg (per kemasan 5 kg menjadi Rp 73.000), beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) seharga Rp 10.000 per kg, telur Rp 29.000 per kg, dan seterusnya.
”Tujuan operasi pangan murah ini untuk stabilisasi harga dan pasokan sehingga kita bisa menekan kenaikan harga dan menjamin ketersediaan produk pangan di pasaran, apalagi menjelang Lebaran,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Malang Slamet Hosnan.
Menurut Slamet, operasi pangan murah akan dilakukan lagi pekan depan. Hal itu untuk mencegah kembali melonjaknya harga mendekati Lebaran.
”Saat ini harga relatif sudah terkendali. Semoga ini terus bertahan dan tidak akan lagi kenaikan harga yang memberatkan masyarakat,” katanya.
Selasa ini, harga sejumlah bahan pokok di pasar Kota Malang mulai stabil. Beras, misalnya, Rp 15.017 per kg, gula pasir Rp 16.750 per kg, dan telur ayam Rp 30.500 per kg. Harga tersebut sama seperti sehari sebelumnya meski tetap lebih tinggi jika dibandingkan dengan harga awal Maret 2024.
Untuk keperluan Lebaran, Bulog Malang menjamin bahwa ketersediaan beras akan mencukupi untuk kebutuhan warga Malang. Sebab, saat ini stok beras di Bulog mencapai 4.200 ton.
”Stok tersebut cukup untuk April 2024 sehingga masyarakat diharapkan tidak khawatir,” kata Kepala Bulog Malang Sianne Dwi Agustina.
Saat ini, Bulog Malang menyediakan kebutuhan beras untuk operasi pangan murah di Kota Malang.
”Untuk kegiatan gerakan pangan murah, kami sediakan per titik 5 ton beras SPHP mulai Senin (18/3/2024) hingga minggu depan. Secara umum, stok beras di Bulog Kantor Cabang Malang aman untuk kebutuhan Lebaran,” katanya.
Ita (25), warga Lesanpuro, Malang, mengatakan, harga jual bahan pokok pada saat operasi pangan murah memang tidak terpaut jauh dengan harga di pasaran.
”Meski beda Rp 1.000-Rp 1.500 per kilogram, tetap di sini lebih murah. Tetap lumayan bisa menghemat. Apalagi telur di sini kualitasnya lebih bagus,” katanya sembari berbelanja.