Partisipasi Pemilih di Bali Ditargetkan Lampaui 83 Persen

KPU Bali menargetkan partisipasi pemilih di Bali dalam Pemilu 2024 di atas 83 persen. Untuk itu, KPU mengintensifkan sosialisasi di masyarakat, terutama di kalangan pemilih pemula dan perempuan.

KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Anggota KPU Provinsi Bali Divisi Teknis Penyelenggaraan, Luh Putu Sri Widyastini (kanan), berbicara pada media gathering bertopik Pemilu Sudah Dekat, Ini Datanya” di Denpasar, Selasa (19/12/2023).

DENPASAR, KOMPAS – Tingkat partisipasi pemilih di Bali dalam Pemilu 2024 pada 14 Februari 2024 ditargetkan dapat melebihi 83 persen. Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bali mengintensifkan kegiatan sosialisasi dengan masyarakat, terutama di kalangan pemilih pemula dan perempuan.

Anggota KPU Provinsi Bali Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia I Gede John Darmawan menyatakan sudah mengadakan 52 kali sosialisasi Pemilu 2024 dalam waktu satu tahun dengan menyasar semua segmen masyarakat di Bali. Sebanyak 27 kegiatan dilaksanakan dengan sasaran kalangan pemilih pemula dan perempuan.

Baca Berita Seputar Pemilu 2024

Pahami informasi seputar pemilu 2024 dari berbagai sajian berita seperti video, opini, Survei Litbang Kompas, dan konten lainnya.

Kunjungi Halaman Pemilu

Berdasarkan Keputusan KPU Bali Nomor 74 Tahun 2023, jumlah pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Provinsi Bali sebanyak 3.269.516 orang. Dari jumlah tersebut, lebih dari 50 persen pemilih di Bali adalah perempuan dengan jumlah mencapai 1,652 juta orang. Jumlah yang hampir sama besar, yakni lebih dari 50 persen pemilih di Pemilu 2024, diperkirakan merupakan pemilih muda dari kalangan generasi milenial dan generasi z.

Baca Juga: KPU dan Parpol Perlu Siapkan Strategi Khusus bagi Pemilih Muda

KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

KPU Provinsi Bali menggelar temu media (media gathering) dengan topik "Pemilu Sudah Dekat, Ini Datanya" di Denpasar, Selasa (19/12/2023) yang dihadiri Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan (kedua dari kanan).

John Darmawan mengatakan, sejak Pemilu 2009, tingkat partisipasi pemilih di Bali di atas 60 persen, baik di Pemilu Legislatif maupun Pemilu Presiden. Namun, catatan KPU Bali menunjukkan partisipasi perempuan di setiap pemilu relatif lebih rendah daripada laki-laki meskipun jumlah perempuan di DPT lebih banyak daripada laki-laki.

Pada Pemilu 2024, KPU Bali menargetkan partisipasi pemilih di Pemilu 2024 mencapai 83 persen dengan peningkatan partisipasi dari semua kalangan pemilih.

Iklan

Mayoritas responden dari kalangan generasi z di Bali mengaku ingin mengetahui proses pemilu di tempat pemungutan suara (TPS). Sebesar 63 persen dari 1.800 responden sampel dalam survei itu mengaku tahu bahwa pergantian pemimpin berpengaruh langsung terhadap kehidupannya.

Adapun hasil survei KPU Bali bersama tim peneliti Universitas Udayana, Bali, tentang kepedulian generasi z pada Pemilu Serentak 2024, yang didiseminasikan KPU Bali pada November 2022, menunjukkan mayoritas responden dari kalangan generasi z di Bali mengaku ingin mengetahui proses pemilu di tempat pemungutan suara (TPS). Sebesar 63 persen dari 1.800 responden sampel dalam survei itu mengaku tahu bahwa pergantian pemimpin berpengaruh langsung terhadap kehidupannya.

Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan berbicara pada wartawan di sela-sela media gathering di Denpasar, Selasa (19/12/2023).

Kegiatan temu media (media gathering), yang digelar KPU Bali Selasa (19/12/2023) dengan topik ”Pemilu Sudah Dekat, Ini Datanya”, menjadi ajang diseminasi dan diskusi tentang kesiapan KPU Bali melaksanakan tahapan Pemilu 2024. Kegiatan itu dihadiri jajaran komisioner KPU, termasuk Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan.

Baca Juga: KPU Bali Tetapkan Jumlah Pemilih dalam DPT Sebanyak 3,26 Juta

Agung Lidartawan mengatakan, KPU Bali mengadakan sejumlah terobosan untuk menarik minat masyarakat berpartisipasi dalam Pemilu 2024. Inovasi dari KPU Bali, di antaranya membentuk tempat pemungutan suara (TPS), yang seluruh penyelenggaranya adalah perempuan. Untuk Pemilu 2024, disiapkan sembilan TPS dengan para penyelenggaranya adalah perempuan dari 12.809 TPS di seluruh Bali.

Anggota KPU Provinsi Bali Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi, I Gusti Ngurah Agus Darma Sanjaya (kiri) berbicara dalam temu media bertopik ”Pemilu Sudah Dekat, Ini Datanya” di Denpasar, Selasa (19/12/2023).

Dalam acara temu media bersama KPU Bali itu, anggota KPU Bali Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi I Gusti Ngurah Agus Darma Sanjaya menyebutkan, KPU membentuk 18 TPS khusus di 11 lokasi, yang berada di delapan kabupaten di Bali. Lokasi TPS khusus itu umumnya berada di lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan. Satu lokasi dengan dua TPS khusus disiapkan di lingkungan kampus Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali di Kabupaten Tabanan.

Adapun anggota KPU Bali Divisi Teknis Penyelenggaraan Luh Putu Sri Widyastini menyebutkan jumlah calon DPRD di Bali, yang akan berkontestasi di Pemilu Legislatif 2024, sebanyak 554 calon, yang terdiri dari 348 laki-laki dan 206 perempuan. Seluruh calon tersebut dinyatakan sudah ditetapkan dalam Daftar Calon Tetap (DCT).