Tersihir Gurihnya Soto Betawi Afung di Pecinan Jakarta

Ada beragam kuliner legendaris di Jakarta yang bisa dicoba untuk libur Natal dan Tahun Baru. Salah satunya, Soto Betawi Nyonya Afung.

KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Pekerja menyiapkan soto betawi yang dipesan pelanggan di Soto Betawi Nyonya Afung, kawasan Glodok, Jakarta, Rabu (13/12/2023). Soto Nyonya Afung yang sudah ada sejak tahun 1982 ini masih bertahan di tengah perkembangan zaman.

Kumpul keluarga saat libur Natal dan Tahun Baru di Jakarta tidak lengkap tanpa makan-makan. Setelah makan masakan keluarga, mungkin ada yang tertarik menikmati kuliner di luar rumah. Soto Betawi Afung bisa jadi pilihan.

Kuliner legendaris ini berada di kawasan Glodok. Lokasinya terletak di Jalan Gang Gloria Nomor 12, Glodok. Lorong kecil itu berisi aneka pilihan kuliner kaki lima yang ditata berurutan sehingga penikmat kuliner bisa memilih sesuai selera, seperti Mie Kangkung Si Jangkung, Kari Lam, Kopi Es Tak Kie, dan Gado-gado Direksi.

Siang itu, Selasa (12/12/2023), sejumlah pengunjung bersantai di Soto Betawi Afung. Letaknya lebih kurang di tengah-tengah lorong. Warung ini buka setiap hari mulai pukul 06.00 WIB-15.00 WIB. Bahkan, hari libur dan hari besar keagamaan warung ini tetap buka.

Baca juga: Kuliner Bandar Lampung, Sambal Seruit dan Bakso Sony yang Legendaris

KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Suasana di Soto Betawi Nyonya Afung, kawasan Glodok, Jakarta, Rabu (13/12/2023).

Soto Betawi Afung sudah ada sejak 1982. Usaha ini dijalankan oleh Nyonya Afung. Terkini, salah satu anaknya sudah meneruskan usaha tersebut dan membuka lima cabang lain di Jakarta. Daerah itu tersebar di Gading Serpong, Muara Karang, Mall of Indonesia, Green Ville, dan Pesanggrahan.

”Warung ini selalu ramai pembeli, apalagi pas hari libur. Libur Imlek, Natal, Tahun Baru, dan paling ramai Lebaran. Pembelinya datang dari mana-mana. Ini karena, meskipun libur, kami tetap buka,” kata Anik (51), penjaga di Warung Afung yang sudah bekerja selama 15 tahun.

Seporsi soto ini harganya Rp 60.000. Harga yang tidak jauh berbeda saat kita berburu kuliner di mal atau pusat perbelanjaan di Ibu Kota. Namun, jangan salah, harga itu sebanding dengan cita rasa soto yang gurih dan segar.

Iklan

Soto Betawi Afung bisa menggunakan kuah susu. Kebanyakan soto Betawi yang dipasarkan selama ini memakai santan. Pengunjung bisa memilih apakah akan menikmati soto daging, urat, babat, kikil, paru, tulang muda, dan ayam. Soto mix atau campur juga tidak masalah.

Baca juga: Yuk, Ngopi Di antara Kabut dan Dinginnya Alam Pegunungan

KOMPAS/FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY

Soto Betawi Afung, salah satu kuliner tersohor di Gang Gloria, Kelurahan Glodok, Jakarta Barat, Selasa (18/1/2022).

Jika tidak ingin kuah santan yang kental, pembeli bisa meminta kuah bening. Biasanya kuah bening ini adalah bagian dari menu soto mi yang juga yummy. Setelah tahu pesanan pelanggan, penjaga memasukkan daging pilihan ke dalam mangkuk. Sebelum diisi sayuran dan lainnya, daging disiram dengan kuah bening.

”Ini dibilas dulu agar dagingnya menjadi hangat dan tidak dingin. Kan, tidak pas kalau kuah sotonya panas, tapi dagingnya dingin,” kata Anik.

Seusai dibilas, Anik akan meracik aneka bumbu dan isian pelengkap lainnya. Mulai dari irisan daun bawang, kentang, tomat, hingga taburan emping melinjo. Terakhir, racikan disiram dengan kuah soto.

KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Pekerja menyiapkan satu mangkuk soto betawi yang dipesan pelanggan di Soto Betawi Nyonya Afung, kawasan Glodok, Jakarta, Rabu (13/12/2023).

Memasuki era kekinian, Soto Betawi Afung terus berinovasi. Mereka mengombinasikan dengan sate atau steak wagyu yang menggunakan bahasa Jepang. Menu soto-sate disebut sote. Warung berusia lebih dari tiga dekade ini seolah mengikuti perkembangan zaman.

Meskipun sudah berusia puluhan tahun, Soto Betawi Afung tetap menyuguhkan rasa tak biasa. Empuknya daging, sedapnya kuah soto, segarnya tomat, serta kriuknya emping melinjo menyatu dalam semangkuk soto.

Tertarik mencoba? Langsung saja datang ke Glodok. Selamat menikmati.

Baca juga: Liburan ke Palangkaraya, Wajib Icip Lele Borneo dan Rotan