logo Kompas.id
NusantaraBP Batam Tingkatkan...
Iklan

BP Batam Tingkatkan Sosialisasi, Mayoritas Warga Rempang Tetap Tolak Relokasi

Sebagian besar warga di Pulau Rempang masih menolak rencana relokasi terkait proyek Rempang Eco City. Pemerintah diminta lebih dulu menjamin kepastian kompensasi dan rumah pengganti bagi warga.

Oleh
PANDU WIYOGA
· 3 menit baca
Para perempuan melakukan aksi tolak relokasi di Kampung Sembulang, Kecamatan Galang, Kota Batam, Kamis (28/9/2023).
KOMPAS/ZULKARNAINI

Para perempuan melakukan aksi tolak relokasi di Kampung Sembulang, Kecamatan Galang, Kota Batam, Kamis (28/9/2023).

BATAM, KOMPAS — Badan Pengusahaan Batam terus menyosialisasikan rencana relokasi kepada warga di lima kampung yang akan terdampak pembangunan tahap pertama Rempang Eco City. Namun, sebagian besar warga masih menolak direlokasi. Komisi VI DPR meminta pemerintah harus lebih dulu menjamin kepastian kompensasi dan rumah pengganti bagi warga.

Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam sekaligus Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Selasa (3/10/2023), mengatakan, proyek Rempang Eco City adalah ikhtiar pemerintah membangun perekonomian daerah. Pemerintah berjanji, warga Rempang akan diutamakan dalam penyerapan tenaga kerja dalam proyek strategis nasional itu.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000