Bus Masih Jadi Pilihan Pemudik Antarkota di Sumatera, Perjalanan dan Armada Ditambah
Perusahaan bus di Medan akan menambah armada dan perjalanan bus untuk mudik Lebaran 2023. Bus masih menjadi pilihan pemudik, khususnya dari Medan ke sejumlah daerah di Pulau Sumatera.
Oleh
NIKSON SINAGA
·3 menit baca
MEDAN, KOMPAS — Perusahaan otobus di Medan, Sumatera Utara, menambah armada dan perjalanan bus untuk mudik Lebaran 2023. Bus masih menjadi pilihan pemudik, khususnya dari Medan ke sejumlah daerah di Pulau Sumatera. Namun, jumlah pemudik diperkirakan belum seramai sebelum pandemi Covid-19.
”Di hari biasa, kami memberangkatkan 25-30 bus setiap hari dari Medan ke sejumlah kota di Sumatera dan Jawa. Saat Lebaran, kami menyiapkan 50 bus setiap hari,” kata anggota staf Humas PT Antar Lintas Sumatera (ALS), Alwi Matondang, di Medan, Senin (3/4/2023).
Alwi mengatakan, mereka sudah menyiapkan armada agar bisa memberangkatkan 50 bus setiap hari. Pemberangkatan bus tetap menyesuaikan jumlah penumpang. ALS menambah perjalanan bus, tetapi tidak ada armada tambahan.
Dia menjelaskan, jumlah penumpang saat mudik Lebaran masih belum pulih. Sebelum pandemi Covid-19, mereka biasanya memberangkatkan 50 bus per hari secara reguler. Saat Lebaran, jumlahnya bisa bertambah 80 bus per hari. Mereka juga harus menyiapkan armada tambahan.
Setelah Covid-19, kata Alwi, penumpang bus sulit diprediksi. Ia mencontohkan kondisi saat menyambut bulan puasa. Biasanya penumpang bertambah karena banyak masyarakat pulang kampung untuk berziarah atau bertemu keluarga di awal bulan puasa, khususnya dari Medan ke sejumlah kota di Sumatera. ”Namun, di awal bulan puasa tahun ini tidak ada tambahan penumpang,” ucapnya.
Dia menambahkan, mereka menyediakan tiga kelas bus, yakni kelas AC toilet, AC nontoilet, dan supereksekutif. Layanan supereksekutif hanya untuk jurusan Medan-Padang. Layanan supereksekutif hanya memungkinkan untuk bus dari Medan ke kota-kota di Sumatera, sedangkan untuk Medan-Jakarta tidak kompetitif karena harganya akan kalah bersaing dengan moda transportasi udara.
Selain bus ALS, bus CV Makmur juga akan menambah armada dan perjalanan untuk angkutan mudik Lebaran. Bus yang melayani angkutan dari Medan ke sejumlah kota di Sumatera itu biasanya memberangkatkan 20 bus setiap hari.
”Kalau saat mudik Lebaran, kami akan memberangkatkan hingga 30 bus. Kami juga akan menambah armada agar bisa meningkatkan jumlah perjalanan,” kata Tinton Hutapea, anggota staf Humas CV Makmur.
Tinton mengatakan, penambahan armada bus dilakukan khususnya untuk rute-rute padat, seperti Medan ke Pekanbaru, Dumai, Kerinci, dan Bangkinang. ”Kami akan menambah armada agar bisa mengangkut semua penumpang,” ujarnya.
Niko Saputra (40), penumpang bus Medan-Padang, mengatakan, dia dan keluarganya memilih naik bus untuk menghemat ongkos dan bisa membawa barang lebih banyak. ”Kalau mudik Lebaran, biasanya saya pulang bersama istri dan tiga anak. Kalau naik pesawat, jauh lebih mahal,” kata karyawan swasta di Medan ini.
Mudik gratis
Pemerintah Provinsi Sumut juga melaksanakan program mudik gratis dari Medan ke berbagai kota di Sumut, yakni Mandailing Natal, Padang Sidimpuan, Sibolga, Labuhanbatu, Padang Lawas, Dairi, Pakpak Bharat, hingga Langkat. Mudik gratis diberangkatkan pada Rabu (19/4/2023) atau H-2 Lebaran. ”Masyarakat cukup antusias untuk ikut program mudik gratis. Sudah ada sekitar 2.200 orang yang mendaftar program ini,” kata Kepala Dinas Perhubungan Pemprov Sumut Agustinus.
Agustinus menyebut, masyarakat bisa mendaftar mudik gratis dengan menghubungi nomor telepon 081361674929 dan 08137531241. Masyarakat juga bisa mendaftar dengan memindai kode batang yang ada di akun Instagram @pemprovsumut.