Warga Surabaya di atas 18 tahun di luar tenaga kesehatan dan lanjut usia mulai dapat menerima vaksinasi dosis keempat sebagai penguat demi menjaga masa perlindungan atau kekebalan komunitas dalam masa pandemi Covid-19.
Oleh
AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO
·3 menit baca
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA
Penghuni Lingkungan Pondok Sosial Keputih divaksin Covid-19 tahap kedua di Kota Surabaya, Jawa Timur, Rabu (23/8/2022). Sebanyak 138 penghuni liponsos yang baru mendapatkan KTP mengikuti vaksinasi tahap kedua. Vaksinasi tersebut dilakukan sebagai pemenuhan hak bagi seluruh warga negara dalam hal kesehatan, khususnya pencegahan Covid-19. Saat ini penghuni Liponsos Keputih sebanyak 666 orang dengan 554 orang di antaranya orang dengan gangguan jiwa.
SURABAYA, KOMPAS — Pemerintah Kota Surabaya ingin mempercepat cakupan pemberian vaksinasi dosis keempat ke masyarakat umum. Untuk itu, vaksinasi dosis keempat kembali mulai serentak diberikan melalui puskesmas, kecamatan, kelurahan, dan gerai-gerai di kantor, pusat belanja, pasar, dan balai RT/RW.
”Vaksin sudah datang dari pemerintah pusat sehingga bisa diberikan kepada masyarakat umum,” kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Rabu (25/1/2023). Dosis keempat telah diberikan kepada tenaga kesehatan dengan cakupan 95 persen, sedangkan untuk warga lanjut usia dengan cakupan 17 persen. Dosis keempat mulai diberikan kepada publik dengan usia di atas 18 tahun sejak Selasa kemarin.
Warga mendapatkan vaksin penguat saat car free day di Jalan Darmo, Kota Surabaya, Jawa Timur, Minggu (10/4/2022). Setelah ditutup sejak pandemi, car free day di Jalan Darmo kembali dibuka dengan pembatasan. Car free day berlangsung dari pukul 15.00 hingga pukul 18.00 WIB. Kegiatan juga diisi dengan kegiatan vaksinasi penguat dan bazar UMKM.
Pengendalian
Eri melanjutkan, pemberian vaksinasi dosis keempat akan membantu aparatur dalam pengendalian pandemi Covid-19 yang menyerang sejak Maret 2020. Hampir tiga tahun pandemi berlangsung, pemerintah meyakini situasi pandemi akan terkendali dengan menjadi status endemi setidaknya selepas pertengahan tahun ini. Surabaya ingin situasi endemi bisa terwujud paling tidak pada Agustus 2023.
Berdasarkan laman resmi https://lawancovid-19.surabaya.go.id/, serangan penyakit ini masih ada. Kemarin ada penambahan 10 jiwa warga yang terkena Covid-19. Di sisi lain, 7 jiwa warga sembuh. Ada 1 jiwa warga yang meninggal berstatus pasien Covid-19.
Secara kumulatif atau sejak Maret 2020, di Surabaya tercatat 144.949 kasus dengan kesembuhan 141.773 kasus. Covid-19 telah merenggut 3.145 jiwa warga Surabaya.
Eri mengatakan, vaksinasi dosis keempat menjadi penting dalam upaya pengendalian pandemi demi percepatan menuju endemi. Percepatan bisa ditempuh salah satunya dengan cakupan vaksinasi dosis keempat sekaligus menyempurnakan pemberian dosis pertama, kedua, dan ketiga kepada warga. ”Vaksinasi secara serentak jika memungkinkan akan didorong untuk cakupan lebih luas dengan cepat,” ujarnya.
Petugas memeriksa tiket penumpang di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin (19/12/2022). PT Kereta Api Indonesia (KAI) menjelang libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 menambah jumlah tiket kereta api jarak jauh sebanyak 2.236.021 tiket. Sekitar 20 persen di antaranya atau 429.249 tike, sudah dipesan masyarakat hingga 8 Desember 2022.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya Nanik Sukristina menambahkan, vaksinasi dosis keempat telah didistribusikan dan diberikan kepada sebagian masyarakat melalui 63 lokasi atau seluruh puskesmas. ”Vaksinasi kami dorong digencarkan di gerai-gerai lai,n misalnya pusat belanja, balai RT/RW, pasar, kelurahan, dan kecamatan,” ujarnya.
Vaksinasi secara serentak jika memungkinkan akan didorong untuk cakupan lebih luas dengan cepat. (Eri Cahyadi)
Nanik melanjutkan, pemberian dosis pertama, kedua, dan ketiga juga tetap dilayani. Data dari laman https://lawancovid-19.surabaya.go.id/ menyebutkan, masih ada sekitar 413.000 jiwa yang belum menerima vaksin dosis pertama, yakni di bawah usia 5 tahun dan warga sakit yang tidak bisa diberikan vaksinasi. Ada 1,65 juta jiwa yang belum menerima dosis kedua dan ketiga.
Vaksinasi Covid-19 dosis kedua dan ketiga atau penguat untuk percepatan dan perluasan cakupan warga dalam Bakti Sosial Layanan Terintegrasi di Pasar Gunung Anyar, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (22/7/2022). Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Surabaya menggencarkan vaksinasi terutama dosis ketiga untuk pengendalian pandemi di mana situasi akhir-akhir ini ada kenaikan kasus harian yang signifikan.
Adapun dosis keempat telah diberikan kepada hampir 75.000 jiwa warga Surabaya yang mayoritas tenaga kesehatan dan warga lanjut usia. Jumlah itu masih terlalu kecil karena cakupannya belum 1 persen dari sasaran yang 2,7 juta jiwa.
”Vaksinasi booster atau penguat ditujukan untuk mempertahankan tingkat kekebalan dan memperpanjang masa perlindungan,” kata Nanik.
Mempertimbangkan data dan situasi epidemiologi Covid-19 dan keberadaan varian baru, pemerintah melanjutkan pemberian vaksinasi untuk memperbaiki efektivitas vaksin yang menurun. Masyarakat yang telah menerima dosis ketiga setidaknya enam bulan lalu diminta untuk proaktif mendatangi puskesmas atau bertanya kepada pengurus RT/RW agar dapat segera terlayani mendapatkan dosis keempat.