Puan Maharani Bersafari ke Basis Suara PDI-P di Kawasan Danau Toba
Ketua DPR Puan Maharani bersafari ke kawasan Danau Toba. Spanduk dukungan Puan menjadi capres 2024 dibentangkan kader PDI-P. Puan mengajak masyarakat memilih capres yang mencintai Indonesia sebagai negara beragam.
Oleh
NIKSON SINAGA
·3 menit baca
TARUTUNG, KOMPAS — Ketua DPR Puan Maharani bersafari ke sejumlah kabupaten di kawasan Danau Toba, Sumatera Utara. Spanduk dukungan Puan menjadi calon presiden 2024 dibentangkan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di sepanjang jalan. Puan mengajak masyarakat memilih calon presiden yang mencintai Indonesia sebagai negara beragam.
Kunjungan Puan ke kawasan Danau Toba dimulai dari kawasan wisata Huta Ginjang dan penaburan bibit ikan di Kecamatan Muara, Tapanuli Utara. Puan lalu menanam cabai merah di Kecamatan Paranginan di Kabupaten Humbang Hasundutan, bertemu kader PDI-P Tapanuli Utara, serta bertemu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah di Sopo Partungkoan Tarutung.
Saat memberikan sambutan di Gedung Sopo Partungkoan, Tapanuli Utara, Puan menyebut periode presiden akan berakhir pada 2024 dan Indonesia harus memilih pemimpin baru. Ia pun mengajak masyarakat untuk memilih pemimpin yang mencintai Indonesia secara utuh sebagai sebuah negara yang beragam.
”Kita akan mencari sosok pemimpin yang mencintai Indonesia. Boleh saja berasal dari suku mana saja. Kita tidak boleh membedakan sukunya, tidak boleh membedakan agamanya, tetapi cinta Indonesia seutuhnya,” kata Puan.
Puan didampingi sejumlah anggota DPR dari daerah pemilihan Sumut, seperti Sihar Sitorus, Trimedya Panjaitan, Junimart Girsang, Bob Sitepu, dan Sofyan Tan. Saat meninjau produk UMKM di Tarutung, Puan mencoba beberapa jaket bermotif ulos Batak dan mencicipi makanan tradisional, seperti mi gomak, cendol panas, dan kue talam.
Puan mengatakan, kawasan Danau Toba merupakan daerah yang menjaga kebudayaan, keberagaman, sekaligus toleransi beragama sejak dulu. Ia pun sudah beberapa kali datang ke kawasan Danau Toba dan selalu merasakan keberagaman Indonesia di sana. Pertemuannya dengan warga di Tapanuli Utara, kata Puan, merupakan pertemuan antara anak bangsa untuk menjaga Indonesia.
Basis PDI-P
Sumut, khususnya tujuh kabupaten di kawasan Danau Toba, merupakan basis suara PDI-P. Sejumlah Ketua DPC PDI-P menjadi kepala daerah di sana, seperti Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan dan Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor. Empat dari tujuh kabupaten di Danau Toba, Ketua DPRD-nya berasal dari PDI-P, yakni Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Samosir, dan Karo. Adapun DPRD Sumut diketuai Baskami Ginting.
Menyambut kunjungan Puan, tampak para kader partai memasang spanduk dukungan terhadap Puan untuk menjadi calon presiden 2024 di sepanjang jalan dari Kabupaten Toba, Humbang Hasundutan, hingga Tapanuli Utara. Dukungan disampaikan secara langsung oleh anggota DPR dan DPRD.
Dalam sambutannya, Nikson berharap partai mengajukan Puan sebagai calon presiden dari PDI-P pada 2024. ”Semoga nanti Ibu Ketua Umum (PDI-P Megawati Soekarnoputri) menjatuhkan pilihannya kepada Ibu Puan Maharani untuk memimpin negara yang kita cintai ini,” kata Nikson.
Menurut dia, keputusan Megawati tentang siapa calon presiden dari PDI-P akan sangat menentukan masa depan bangsa Indonesia. Ia pun meminta masyarakat di Tapanuli Utara mendukung Puan.
Lusiana Siregar (30), warga Kecamatan Tarutung, mengatakan, siapa pun pemimpin yang terpilih pada 2024 diharapkan bisa meringankan beban masyarakat yang saat ini sangat berat karena harga kebutuhan pokok yang serba naik. Lusiana yang bekerja sebagai petenun ulos pun berharap produk UMKM mereka bisa dijual lebih banyak.
”Siapa pun pemimpin Indonesia ke depan kami harapkan bisa memberikan kehidupan yang lebih baik bagi rakyat kecil seperti kami,” katanya.