logo Kompas.id
NusantaraJelang Idul Adha, Hewan Kurban...
Iklan

Jelang Idul Adha, Hewan Kurban di Surabaya Terindikasi Sakit

Pemerintah Kota Surabaya perlu meningkatkan pengawasan terhadap lalu lintas dan penjualan hewan kurban yang kian intens jelang Idul Adha untuk mencegah potensi wabah penyakit mulut dan kuku memburuk.

Oleh
AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO, AGNES SWETTA PANDIA
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HiK3ws-OQrfMPDPYhAS_CxdLgLc=/1024x631/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2022%2F06%2F24%2Fdf4472a6-1786-4dfe-93d6-48ae93a8a659_jpg.jpg

Warga melihat sapi kurban yang didatangkan dari Kabupaten Kediri yang dijual di daerah Semolowaru, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (24/6/2022). Menyambut Idul Adha, para penjual hewan kurban dari luar kota mulai berdatangan ke Kota Surabaya. Penjualan hewan kurban berlangsung di tengah serangan penyakit mulut dan kuku (PMK). PMK kini telah menyebar ke 215 kabupaten/kota di 19 provinsi di Indonesia.

SURABAYA, KOMPAS — Tim kesehatan hewan Surabaya, Jawa Timur, menemukan setidaknya 10 sapi yang sedang dijual untuk Idul Adha terindikasi terserang penyakit mulut dan kuku (PMK) yang sedang mewabah. Penjualan hewan kurban kian marak dan tidak bisa dilarang karena hari raya mendekat. Namun, protokol ketat perlu dilaksanakan untuk mencegah wabah PMK meluas di Surabaya.

Editor:
AGNES BENEDIKTA SWETTA BR PANDIA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000