logo Kompas.id
NusantaraPemda di Jateng Diminta...
Iklan

Pemda di Jateng Diminta Dirikan Pos Pemantauan Lalu Lintas Ternak

Setiap daerah di Jawa Tengah diminta mendirikan pos pengawasan lalu lintas ternak. Pos didirikan sebagai antisipasi mengamankan ternak, terutama hewan kurban, di tengah wabah penyakit mulut dan kuku.

Oleh
REGINA RUKMORINI
· 3 menit baca
Petugas menyuntikkan vaksin penyakit mulut dan kuku ke sapi perah di Kelurahan Bendul Merisi, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (25/6/2022).
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Petugas menyuntikkan vaksin penyakit mulut dan kuku ke sapi perah di Kelurahan Bendul Merisi, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (25/6/2022).

MAGELANG, KOMPAS — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kesulitan untuk mengendalikan aktivitas perdagangan hewan ternak lintas kota/kabupaten. Oleh karena itu, di tengah wabah penyakit mulut dan kuku serta mendesaknya kebutuhan hewan kurban, setiap daerah di Jawa Tengah diharapkan berpartisipasi mengawasi perdagangan lintas hewan dengan mendirikan pos pemantauan lalu lintas ternak.

”Di tengah maraknya penularan PMK (penyakit mulut dan kuku), mari kita semua, seluruh daerah di Jawa Tengah, bersama-sama mengawal setiap sapi dan semua hewan ternak agar tetap aman dan sehat sebagai hewan kurban,” ujar Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat ditemui di sela-sela kunjungannya ke acara Borobudur Student Festival di Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin (27/6/2022).

Editor:
SIWI YUNITA CAHYANINGRUM
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000