logo Kompas.id
NusantaraPelaporan Kasus Penolakan...
Iklan

Pelaporan Kasus Penolakan Jenazah Covid-19 di Banyumas Dilandasi Empati Kemanusiaan

Kasus penolakan pemakaman jenazah pasien Covid-19 di Banyumas, Jateng, dilaporkan ke penegak hukum karena rasa empati dan demi melindungi kemanusiaan. Kasus ini diharapkan jadi pembelajaran supaya tidak terulang lagi.

Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/UYQNFkwOrPzqO46HzJ6CVOeit34=/1024x623/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F0175299b-4859-42c1-88d8-d7b8ca20081d_jpg.jpg
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Slamet (46), perangkat desa, menangis karena terjerat pidana terkait penolakan jenazah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Desa Glempang, Pekuncen, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (18/3/2021).

PURWOKERTO, KOMPAS — Kasus penolakan pemakaman jenazah pasien Covid-19 di Banyumas, Jawa Tengah, yang dibawa hingga meja hijau berakar dari rasa empati dan keberpihakan terhadap nilai kemanusiaan. Diharapkan kasus serupa tidak terjadi lagi.

”Saya tidak bisa menerima perlakuan yang seperti itu. Tidak ada seorang pun yang bisa memilih meninggal dengan cara apa, termasuk tidak ada orang yang memilih dengan cara Covid-19. Itu bagian dari takdir dan Covid-19 itu, kan, sebagai musibah yang harus kita sikapi bersama,” kata Tri Wuryaningsih, pelapor dalam kasus ini, di Purwokerto, Banyumas, Jumat (19/3/2021).

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000