Harian ”Kompas” menyabet penghargaan dalam gelaran Aliansi Karya Jakarta. Media memiliki peran besar dalam pembangunan.
Oleh
RHAMA PURNA JATI
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Harian Kompas menyabet dua penghargaan dalam gelaran Aliansi Karya Jakarta untuk Indonesia yang diadakan oleh PT Jakarta Propertindo, Jumat (19/1/2024). Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi kepada awak media yang berkontribusi besar dalam memberitakan perkembangan pembangunan di Kota Jakarta.
Dalam gelaran yang digelar di Taman Ismail Marzuki itu, harian Kompas mendapatkan penghargaan sebagai Media Cetak Terbaik dan Kontributor Terbaik I melalui wartawannya, Fransiskus Wisnu Wardana Dany. Kedua penghargaan ini diterima langsung oleh Kepala Desk Regional Harian Kompas Christoperus Wahyu Haryo Priyo.
Dalam kata sambutannya, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Iwan Takwin menuturkan, peran media sungguhlah krusial, yakni memberikan semangat bagi Jakpro untuk menjalankan kodratnya sebagai agen pembangunan (agentof development) dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Selain itu, kata Iwan, pihaknya juga terbuka terhadap kritik membangun yang dilontarkan oleh media dinilai sangat penting bagi perusahaannya untuk terus memperbaiki kinerja dan menyusun strategi bisnis ke depan.
Apalagi di tahun 2024, Jakpro akan menjalankan penugasan membangun proyek strategis nasional, yakni infrastruktur kereta api ringan (light rail transit/LRT). Iwan menyadari proyek ini sangat penting karena merupakan moda transportasi publik modern yang tentu sangat dibutuhkan bagi masyarakat perkotaan.
”Tentu Jakpro sangat serius untuk menyelesaikan proyek ini. Mudah-mudahan (pembangunannya) dapat berjalan baik bahkan diakselerasi sesuai dengan kualitas dan target pembangunan yang telah ditetapkan,” kata Iwan.
Tugas ini tentu tidak mudah karena bersamaan dengan digelarnya pesta demokrasi di Indonesia yang tentu akan berpengaruh terhadap dinamika pembangunan. Namun, Iwan berkomitmen perusahaan yang dipimpinnya akan terus profesional dengan tetap memegang teguh kaidah pembangunan proyek.
Saya berharap keterbukaan itu dilakukan oleh lembaga dan instansi lain.
Tidak hanya pembangunan proyek strategis, Jakpro juga akan terus mengembangkan proyek yang sudah selesai dikerjakan seperti Jakarta International Velodrome, Jakarta International Stadium, dan Taman Ismail Marzuki (TIM). ”Pengembangan ini diperlukan agar venue yang sudah dibangun bisa bisa berdaya guna bagi warga Jakarta,” kata Iwan.
Kepala Bidang Komunikasi Publik Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik DKI Jakarta Koharudin berharap sinergitas antara Jakpro dan media dapat terus berlanjut. Hubungan ini merupakan instrumen yang ideal untuk menjadikan Kota Jakarta sebagai kota global yang bisa bersaing.
Dengan sinergi ini, harapannya, Jakarta akan menjadi magnet bagi pelaku usaha baik domestik maupun internasional untuk mengadakan event penting yang tentu akan berdampak baik bagi perekonomian warga Jakarta.
Kepala Desk Regional Harian Kompas Christoperus Wahyu Haryo Priyo berterima kasih atas penghargaan yang sudah diberikan. Itu berarti karya jurnalistik yang dikembangkan Kompas diterima oleh semua kalangan.
Satu hal yang menarik adalah ketika Jakpro membuka diri untuk dikritik. Sikap ini sangatlah baik karena dengan kritik diharapkan bisa memacu kinerja perusahaan untuk tumbuh lebih baik lagi. ”Saya berharap keterbukaan itu dilakukan oleh lembaga dan instansi lain,” ujar Wahyu.