Peran pelaku masih didalami polisi apakah sebatas membuang jasad korban atau ada peran lain. Korban seorang perempuan berinisial AYR, berusia 35 tahun, dan bertempat tinggal di Pulogadung, Jakarta Timur.
Oleh
STEFANUS ATO
·2 menit baca
ERIKA KURNIA
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Hengki Haryadi di Kantor BPN Jakarta Selatan, Kamis (14/7/2022).
JAKARTA, KOMPAS — Polisi menangkap seorang pelaku terkait temuan jasad perempuan terbungkus plastik hitam di kolong Tol Becakayu, Kota Bekasi, Jawa Barat. Pelaku berperan membuang jasad korban.
”Yang membuang korban sudah diamankan. Inisialnya R, laki-laki,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Hengki Haryadi, saat dihubungi, Selasa (18/10/2022) sore di Jakarta.
Hengki menyebut polisi masih melakukan pendalaman terkait peran R dalam kasus yang diduga pembunuhan tersebut. Polisi juga masih mendalami jumlah pelaku yang terlibat dalam kasus itu.
Sebelumnya, pada Senin (17/10/2022), aparat kepolisian Resor Metro Bekasi Kota mendapat laporan ada jasad terbungkus plastik hitam ditemukan warga di kolong Tol Becakayu, wilayah RT 001 RW 014, Kelurahan Jatibening, Pondokgede, Bekasi. Polisi kemudian menindaklanjuti laporan itu dan diketahui bahwa jasad itu merupakan seorang perempuan berinisial AYR (35), warga Pulogadung, Jakarta Timur.
”Jadi, kabar soal mutilasi itu tidak ada. Yang pasti, diduga ini kasus pembunuhan,” kata Hengki.
Kesimpulan dugaan pembunuhan teridentifikasi dengan adanya darah yang keluar dari mulut korban. Bagian tubuh korban yang lain dalam keadaan utuh tanpa bekas benturan atau lecet.
”Penyebab kematian nanti dari hasil visum dan otopsi. Informasi awal dari dokter, ada darah di bagian mulut,” kata Hengki.
Sebelumnya, Dian (35), salah seorang saksi, mengatakan, jasad korban ditemukan oleh seorang penjaga warung saat sedang mencari gelas kopi bekas di sekitar kolong Tol Becakayu. Penjaga warung tanpa sengaja menemukan plastik hitam besar yang berisi jenazah.
”Terbungkus rapi, yang kelihatan itu setelah dilihat sekeliling, plastiknya sobek. Kelihatan (hanya) dua jari kaki korban,” kata Dian, seperti dikutip dari Kompas.com.
