Terminal Kalideres dan Stasiun Pasar Senen Mulai Dipadati Pemudik

Jumlah penumpang yang mudik tahun ini dari Terminal Kalideres diprediksi hanya 50 persen dari jumlah 2019. Di Stasiun Pasar Senen, tingkat keterisian kereta yang berangkat Sabtu ini sebesar 60 persen dari total kursi.

KOMPAS/YOLA SASTRA

Ratusan pemudik memadati ruang tunggu dan tempat penjualan tiket di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, DKI Jakarta, Sabtu (23/4/2022). Pemudik di terminal ini mulai meningkat pada H-9 Lebaran. Puncak arus mudik di Terminal Kalideres diperkirakan terjadi pada 27-29 April 2022.

JAKARTA, KOMPAS — Terminal Bus Kalideres dan Stasiun Kereta Api Pasar Senen di Jakarta mulai dipadati pemudik pada H-9 Idul Fitri. Para pemudik pulang lebih awal atas berbagai alasan, antara lain agar dapat harga tiket lebih murah, libur lebih lama, atau takut pemerintah berubah pikiran dan kembali melarang mudik seperti dua Lebaran sebelumnya.

Di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu (23/4/2022) siang, ratusan pemudik memadati ruang tunggu dan tempat penjualan tiket. Pemudik yang tidak kebagian tempat duduk terpaksa duduk di lantai. Tas, koper, atau kardus barang bawaan berada di sisi mereka.

Belasan bus antarkota antarprovinsi (AKAP) berjejer di lapangan depan ruang tunggu. Bus-bus itu satu per satu datang dan pergi silih berganti mengangkut para penumpang.

Baca juga: Pemudik Sepeda Motor, antara Kebutuhan dan Keselamatan

Yones (35), pemudik tujuan Padang, Sumatera Barat, mengatakan, ia, istri, dan tiga anaknya pulang lebih awal dengan bus karena sudah tidak ada aktivitas di Jakarta. Usaha alat tulis kantor yang dilakoninya di Tanah Abang sudah sepi pembeli beberapa hari terakhir.

”Karena penjualan sudah sepi, saya percepat pulang. Ini anak-anak sebenarnya masih sekolah sampai 28 April, tapi dipercepat saja pulang. Kalau tunggu 29 April pulang, terlalu singkat di rumah, sudah mesti kembali pula 7 Mei,” kata Yones, pria asal Solok, Sumbar.

Yuliana (34), pemudik tujuan Pati, Jawa Tengah, mengatakan, ia, suami, dan anaknya pulang pada H-9 Lebaran untuk mendapatkan tiket bus yang lebih murah. Saat ini, harga tiket bus dari Jakarta ke Pati yang ditumpangi keluarga tersebut Rp 390.000 per orang. Ia mengambil cuti agar bisa pulang lebih awal.

”Selain tiket murah, supaya tidak terjebak macet juga. Pasti nanti bakal macet sekali karena pemerintah sudah mengizinkan mudik dengan syarat sudah vaksinasi penguat Covid-19,” kata warga Cengkareng, Jakarta Barat, tersebut.

Baca juga: Kendaraan Prima, Mudik Pun Tenang

Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen mengatakan, kenaikan jumlah penumpang yang mayoritas pemudik di terminal ini baru terlihat pada Sabtu ini. Sehari sebelumnya sebenarnya jumlah penumpang sudah naik, tetapi belum signifikan.

”Hari (Sabtu) ini baru kelihatan kenaikan jumlah penumpang. Pada hari biasa saat pandemi rata-rata 100 orang per hari. Sabtu ini diperkirakan bisa 300 orang. Jumat kemarin baru 150 orang. Tujuan favorit ke Padang, Palembang, Lampung, dan Jawa Tengah,” kata Revi.

Menurut Revi, jumlah pemudik ini bakal terus naik. Peningkatan signifikan bakal terjadi pada H-7 dan puncak arus mudik pada H-5 sampai H-3 Lebaran. Jumlah penumpang berangkat pada puncak arus mudik diperkirakan mencapai 3.500 per hari.

Selain tiket murah, supaya tidak terjebak macet juga. (Yuliana)

Meskipun meningkat, kata Revi, jumlah pemudik dengan bus tahun ini diperkirakan tidak bakal mencapai angka pada kondisi normal tahun 2019. Ia memperkirakan jumlah pemudik hanya 50 persen dari jumlah pemudik tahun terakhir sebelum pandemi Covid-19.

”Prediksi saya, karena masa pandemi banyak berganti moda transportasinya dari bus ke travel dan kendaraan pribadi, prediksi saya jumlahnya hanya 50 persen dari jumlah 2019,” ujar Revi.

Kereta api

Di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu pagi hingga siang, jumlah penumpang yang mayoritas pemudik juga relatif ramai. Kursi di ruang tunggu pada bagian kiri dan kanan stasiun nyaris penuh oleh ratusan penumpang dengan barang bawaan masing-masing.

KOMPAS/YOLA SASTRA

Pemudik melintas di areal keberangkatan Stasiun Kereta Api Pasar Senen, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Sabtu (23/4/2022). Pemudik di stasiun ini mulai meningkat pada H-9 Lebaran meski belum signifikan. Puncak mudik di Stasiun Pasar Senen diperkirakan terjadi pada 27 April-1 Mei 2022.

Wisnu (28), pemudik tujuan Purworejo, Jawa Tengah, pulang bersama istrinya lebih awal karena takut tidak mendapatkan tiket jika pulang mendekati hari-H. ”Menjelang Lebaran kondisi stasiun juga bakal crowded,” ujar pegawai BUMN ini.

Sementara itu, Resdianto (49), pemudik tujuan Surabaya, pulang lebih awal bersama istri dan dua anaknya agar bisa cepat tiba di kampung halaman. Ia khawatir kebijakan pemerintah berubah dengan tingginya minat orang pulang kampung setelah dua tahun terakhir dilarang.

Ratusan pemudik duduk di ruang tunggu Stasiun Kereta Api Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (23/4/2022). Pemudik di stasiun ini mulai meningkat pada H-9 Lebaran meski belum signifikan. Puncak mudik di Stasiun Pasar Senen diperkirakan terjadi pada 27 April-1 Mei 2022.

Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan, memang terjadi peningkatan jumlah penumpang di Stasiun Pasar Senen, Sabtu ini. Walakin, kenaikannya belum terlalu signifikan.

”Aktivitas arus mudik pada Sabtu ini memang sudah mengalami peningkatan, tetapi memang belum terlalu signifikan. Berdasarkan data yang kami miliki, peningkatan relatif tinggi itu baru terjadi 27 April-1 Mei. Tujuan mayoritas ke Yogyakarta, Solo, Kutoarjo, Purwokerto, Kebumen, Semarang, Surabaya, Malang, Cirebon, dan Bandung,” kata Eva.

KOMPAS/YOLA SASTRA

Eva menyebutkan, jumlah pemudik berangkat dari Stasiun Pasar Senen pada Sabtu ini sekitar 11.500 orang atau okupansinya 60 persen dari total tempat duduk tersedia. Sementara dari Stasiun Gambir, jumlahnya 6.000 orang atau okupansi sekitar 39 persen.

Petugas memeriksa syarat perjalanan pemudik di Stasiun Kereta Api Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (23/4/2022). Pemudik di stasiun ini mulai meningkat pada H-9 Lebaran meski belum signifikan. Puncak arus mudik di Stasiun Pasar Senen diperkirakan terjadi pada 27 April-1 Mei 2022.

Eva melanjutkan, tiket kereta api sebelum masa Lebaran dari Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir masih tersedia sekitar 90.000 tiket. ”Untuk tanggal 23-26 April atau di atas 1 Mei masih tersedia. Hanya perlu menyesuaikan tanggal alternatifnya,” ujar Eva.

Penumpang juga diingatkan agar menyiapkan persyaratan perjalanan supaya tidak terhambat saat akan berangkat. Penumpang yang baru divaksinasi Covid-19 dua kali wajib menyertakan bukti hasil negatif tes cepat antigen 1 x 24 jam atau negatif PCR 3 x 24 jam.

Bagi yang baru divaksinasi sekali atau belum pernah mesti menunjukkan hasil tes negatif PCR. Kemudian, bagi anak-anak 6-17 tahun, jika sudah divaksinasi dua kali tidak mesti menunjukkan bukti hasil negatif tes cepat antigen. Namun, jika baru sekali divaksinasi, mesti menunjukkan hasil negatif tes PCR.

”Untuk anak di bawah enam tahun tidak mesti menunjukkan bukti vaksinasi dan bukti tes cepat antigen dan PCR, tetapi perjalanan mereka harus didampingi oleh orangtua yang memenuhi persyaratan,” ujarnya.

KOMPAS/YOLA SASTRA

Pemudik meramaikan areal keberangkatan Stasiun Kereta Api Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (23/4/2022). Pemudik di stasiun ini mulai meningkat pada H-9 Lebaran meski belum signifikan. Puncak arus mudik di Stasiun Pasar Senen diperkirakan terjadi pada 27 April-1 Mei 2022.