logo Kompas.id
MetropolitanPemprov DKI Diminta Evaluasi...
Iklan

Pemprov DKI Diminta Evaluasi Program Sebelum Ajukan Anggaran

Solusi banjir DKI Jakarta baru sebatas menyerap air, bukan mengalirkan air. Program mitigasi banjir masih kurang.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xJPCFirG-quP_GbEkNeSJu-YdUo=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2Faf008dad-b7fa-4674-b47e-637bcaf36a17_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Petugas dari Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat memasang tutup sumur resapan yang dibangun di halaman SD Negeri 07 Petamburan, Jakarta Pusat, Rabu (2/12/2020). Keterangan petugas di lokasi, 31 sumur resapan sedalam 1,5 meter dibangun di halaman sekolah tersebut. Program pembuatan sumur resapan ini menjadi salah satu upaya pengendali banjir Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS — Pascabanjir Jakarta, penanganan dan mitigasinya menjadi sorotan, termasuk di kalangan DPRD DKI Jakarta. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diminta membereskan dan mengevaluasi seluruh program pembangunan sarana fisik yang dijalankan sebelum pembahasan anggaran bisa dimulai.

Hari Rabu (24/2/2021), Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza ”Ariza” Patria mengatakan bahwa pemprov akan meneruskan program pembangunan sumur resapan sebagai salah satu upaya mencegah banjir. Tahun ini,  direncanakan dibangun 3.964 sumur resapan dan target tahun 2022 akan ada 1,8 juta sumur resapan di Ibu Kota dengan nilai anggaran Rp 300 miliar.

Editor:
gesitariyanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000