logo Kompas.id
MetropolitanKetahanan Pangan Ibu Kota...
Iklan

Ketahanan Pangan Ibu Kota Bukan Sekadar Ada Makanan

Selama pandemi Covid-19, masyarakat rentan di Ibu Kota diberi bantuan sosial berupa beras, mi instan, biskuit, dan minyak goreng. Dari sisi ketahanan pangan, hal ini tidak mencukupi kebutuhan gizi masyarakat.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gGDjeUuNlS8l6yKyqQ1jjOY4kzA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F80bdd475-be0c-4188-8015-c87862f43979_jpg.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Petani sibuk di sawah untuk merawat tanaman padinya di kawasan Marunda, Cilincing, Jakarta, Rabu (28/10/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Berlimpahnya produk pangan mentah maupun olahan di Ibu Kota tidak serta-merta menjadikan pola makanan masyarakat berimbang. Bahkan, belum tentu semua masyarakat dijamin bisa ataupun mau mengakses pangan dengan berbagai variasi bentuk maupun produk turunannya. Tugas ini merupakan pekerjaan rumah seluruh unsur wilayah perkotaan Jakarta, mulai dari pemerintah hingga masyarakat di akar rumput.

Pada Rabu (11/11/2020), Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau Ariza menghadiri acara panen padi di sawah milik TNI Angkatan Udara. Sawah seluas 6,2 hektar itu berada di dekat Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Ariza mengatakan bahwa perkiraan rata-rata kebutuhan beras setiap warga Jakarta adalah 0,3 kilogram per hari.

Editor:
nelitriana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000