logo Kompas.id
KesehatanImunitas Setelah Vaksinasi...
Iklan

Imunitas Setelah Vaksinasi Tidak Instan

Vaksinasi bertujuan menstimulasi sistem kekebalan tubuh untuk mencegah penyakit. Namun, pembentukan antibodi perlu waktu setidaknya dua minggu. Itu pun belum maksimal. Karena itu, protokol kesehatan mutlak diterapkan.

Oleh
ATIKA WALUJANI MOEDJIONO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Hsl67hIQbNwKUnY6wz8Wj2SnqDM=/1024x622/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2F1814ada3-e0c0-4e3a-bb4c-8d5af99d5f63_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Petugas menyiapkan vaksin Covid-19 yang akan disuntikkan di Gedung Grahadi, tempat pertama pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Jawa Timur, Kota Surabaya, Kamis (14/1/2021). Vaksinasi tahap pertama mulai dilakukan di Jawa Timur, dimulai di Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Gresik. Sebanyak 21 orang dari jajaran Forkopimda, pemuka agama, dan undangan ikut serta dalam vaksinasi tersebut.

Sejak Rabu (13/1/2021) malam, masyarakat ramai dan geram melihat unggahan di media sosial tentang sekelompok orang yang berpesta tanpa mengindahkan protokol kesehatan. Padahal, ada dari mereka yang mendapat vaksinasi Covid-19 gelombang pertama.

Vaksin yang dibuat dari virus yang diinaktivasi, protein ataupun zat biologis dari virus atau kuman lain ditujukan agar sistem kekebalan tubuh memproduksi antibodi untuk melawan kuman. Namun, vaksin perlu waktu untuk menginduksi imunitas tubuh. Selama antibodi belum terbentuk, risiko terkena Covid-19 tetap tinggi.

Editor:
evyrachmawati
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000