logo Kompas.id
InternasionalBaku Tembak Hentikan...
Iklan

Baku Tembak Hentikan Pengiriman Bantuan ke Myanmar, RI Tak Menyerah

Indonesia memilih diplomasi diam-diam untuk mendekati berbagai pihak di Myanmar. Hasilnya, Indonesia dalam kapasitas sebagai Ketua ASEAN bisa berkomunikasi hingga 60 kali dengan berbagai pihak terkait di Myanmar.

Oleh
KRIS MADA, FRANSISKUS PATI HERIN, CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
· 4 menit baca
Presiden Joko Widodo menyampaikan keterangan pers terkait pelaksanaan KTT Ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Senin (8/5/2023). Presiden menyampaikan bahwa Indonesia akan mengusung pemberantasan perdagangan manusia dan kasus Myanmar untuk dibahas dalam KTT Ke-42 ASEAN.
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Presiden Joko Widodo menyampaikan keterangan pers terkait pelaksanaan KTT Ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Senin (8/5/2023). Presiden menyampaikan bahwa Indonesia akan mengusung pemberantasan perdagangan manusia dan kasus Myanmar untuk dibahas dalam KTT Ke-42 ASEAN.

MANGGARAI BARAT, KOMPAS — Baku tembak merintangi upaya ASEAN menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Myanmar. Namun, Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2023 bertekad untuk terus mengupayakan penyelesaian krisis di negara itu.

Presiden Joko Widodo dalam keterangan pers di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Senin (8/5/2023), menyatakan, kondisi Myanmar saat ini sangat kompleks. Sebab konflik di negara itu telah berlangsung lebih dari tujuh dekade.

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI, FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000