logo Kompas.id
InternasionalRusia Ingin Nord Stream...
Iklan

Rusia Ingin Nord Stream Ditangani PBB, AS Ngotot Sekutunya yang Investigasi

Rusia ingin agar PBB membentuk komisi independen untuk menginvestigasi ledakan Nord Stream. Sementara Amerika Serikat dan sekutunya bersikeras investigasi cukup dilakukan oleh internal masing-masing negara sekutu saja.

Oleh
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
· 5 menit baca
Kanselir Jerman Olaf Scholz berdiri di depan turbin Nord Stream 1 pada kunjungannya ke Siemens Energy di Muelheim an der Ruhr, Jerman, 3 Agustus 2022.
AFP/SASCHA SCHUERMANN

Kanselir Jerman Olaf Scholz berdiri di depan turbin Nord Stream 1 pada kunjungannya ke Siemens Energy di Muelheim an der Ruhr, Jerman, 3 Agustus 2022.

NEW YORK, RABU – Dua pekan setelah beredar laporan investigasi jurnalistik oleh wartawan veteran Seymour Hersh tentang pengeboman Nord Stream, Rusia meminta agar PBB membentuk komisi untuk menginvestigasi insiden tersebut. Sementara Amerika Serikat dan sekutunya ngotot agar investigasi dilakukan secara internal dan terpisah oleh Swedia, Denmark, dan Jerman.

Rusia meminta Dewan Keamanan PBB menggelar pertemuan untuk membahas ledakan Nord Stream pada Selasa (22/2/2023). Moskwa pada akhir pekan lalu telah mengedarkan rancangan resolusi kepada seluruh anggota Dewan Keamanan PBB.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000