G7, NATO, dan Uni Eropa Gelar Rapat Darurat di Bali
G7, NATO, dan Uni Eropa melakukan rapat darurat di sela-sela acara Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Nusa Dua, Bali, Rabu (16/11/2022). Pertemuan dipicu ledakan di perbatasan Polandia-Ukraina.
Oleh
LARASWATI ARIADNE ANWAR
·3 menit baca
NUSA DUA, KOMPAS — Para anggota tujuh negara terkaya di dunia atau G7, negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara, dan Uni Eropa melakukan rapat darurat di sela-sela acara Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Nusa Dua, Bali, Rabu (16/11/2022). Rapat itu dilakukan seiring dengan terjadinya ledakan di sebuah desa di Polandia yang berbatasan dengan Ukraina.
Sejauh ini, belum ada kepastian bahwa ledakan itu berasal dari rudal Rusia walaupun pada hari yang sama Rusia menembakkan 90 rudal ke arah Kyiv dan Lviv. ”Ada informasi awal yang mempertanyakan itu (dugaan awal bahwa rudal di Polandia itu berasal dari Rusia). Saya tidak ingin mengatakan hal itu sebelum kami menuntaskan penyelidikan,” kata Biden kepada wartawan seusai pertemuan, seperti dikutip kantor berita Reuters.
”Namun, tampaknya garis lintasan (rudal) tidak menunjukkan (rudal) itu ditembakkan dari Rusia. Namun, akan kita lihat lagi,” ujar Biden menambahkan.
Presiden Polandia Andrzej Duda dilaporkan menelepon Biden dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk membahas insiden ledakan di negaranya. Gedung Putih menyebutkan, pertemuan darurat di sela KTT G20 Bali tersebut dipimpin Biden.
Selain Biden, para pemimpin yang hadir dalam pertemuan itu adalah Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak, PM Kanada Justin Trudeau, Kanselir Jerman Olaf Scholz, Presiden Perancis Emmanuel Macron, PM Italia Giorgia Meloni, PM Jepang Fumio Kishida, Ketua Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Presiden Dewan Uni Eropa Charles Michel, PM Spanyol Pedro Sanchez, dan PM Belanda Mark Rutte.
Kecuali Jepang, negara-negara yang hadir dalam pertemuan darurat itu adalah anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Anggota aliansi militer ini juga mencakup Polandia. Prinsip pertahanan kolektif pada Artikel 5 Piagam NATO menyebut, jika salah satu negara anggota aliansi diserang, itu berarti dipandang sebagai serangan terhadap seluruh anggota organisasi tersebut.
Rapat dilakukan pagi-pagi, sebelum para pemimpin G20 berkunjung ke Taman Hutan Rakyat (Tahura) Ngurah Rai untuk melihat-lihat budi daya tanaman bakau sebagai upaya Indonesia mengurasi emisi dan erosi. Sejumlah kepala negara yang mengikuti rapat darurat itu kemudian hadir di tahura, kecuali Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau. Mereka diwakili pejabat teras masing-masing.
Uni Eropa, melalui Komisi Eropa dan Dewan Eropa, mengeluarkan pernyataan yang berbunyi bahwa para peserta rapat darurat mengecam serangan rudal Rusia ke kota-kota di Ukraina. ”Kami juga mengecam ledakan di wilayah Polandia bagian timur yang berbatasan dengan Ukraina,” demikian kutipan pernyataan bersama itu.
Mereka mengatakan mendukung penyelidikan Pemerintah Polandia mengenai ledakan itu. Sekali lagi, dalam pernyataan itu para pemimpin itu juga menyatakan dukungan kepada Ukraina yang menghadapi agresi Rusia.